Headline

Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.

Fokus

Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.

Survei: Publik Ingin Capres yang Bisa Atasi Masalah Ekonomi

Putra Ananda
15/7/2022 18:55
Survei: Publik Ingin Capres yang Bisa Atasi Masalah Ekonomi
Anak-anak bermain di rel kereta api kawasan Pejompongan, Jakarta.(Antara)

CALON presiden (capres) yang dapat memperbaiki permasalahan ekonomi, menjadi hal utama yang dipertimbangankan publik jelang Pemilu 2024. 

Hal tersebut terlihat dalam hasil survei yang dilakukan oleh Lembaga Survei Nasional (LSN) tentang perkembangan elektabilitas capres pasca isu koalisi partai politik (parpol).

"Masalah nasional yang paling diraskaan dan paling mendapatkan perhatian publik adalah masalah ekonomi. Seperti, mahalnya harga sembako, minyak goreng dan kenaikan harga BBM," ungkap Direktur LSN Gema Nusantara Bakry secara daring di Jakarta, Jumat (15/7).

Baca juga: PAN ketemu PDIP, Golkar Yakin KIB Tidak Akan Terbelah

Mayoritas responden, yakni 27,7%, menilai mahalnya harga kebutuhan pokok sebagai masalah yang harus bisa diatasi oleh pemerintahan baru pada 2024. Diikuti, masalah minyak goreng 12,5% dan kenaikan harga BBM 9,1%, yang juga menjadi perhatian masyarakat.

"Sebanyak 9,4% responden juga menilai kelangkaan lapangan kerja merupakan masalah mendesak yang perlu segera diselesaikan oleh pemerintah," imbuhnya.

Keiningan masyarakat selaras dengan hasil survei terkait latar belakang sipil atau militer yang diinginkan sebagai capres 2024. Mayoritas responden sebesar 48,1% tidak mempermasalahkan latar belakang capres pengganti Joko Widodo.

Baca juga: Menkeu: Dunia Semakin Terancam Kerawanan Pangan dan Krisis Energi

"Hanya 20,2% responden yang dengan tegas menginginkan presiden berasal dari tokoh sipil dan 26,4% menginginkan dari latar belakang militer," papar Gema.

Kendati menginginkan capres yang mampu mengatasi persoalan ekonomi, survei menunjukkan bahwa popularitas Menteri Pertahanan Prabowo Subianto masih unggul dari tokoh lainnya. Di belakang Prabowo, terdapat Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno.

"Sementara tokoh-tokoh yang pernah menjadi kontestan pilkada seperti, Anies Baswedan, Ridwan Kamil dan Ahok, juga popularitasnya cenderung tinggi, dibandingkan tokoh yang belum pernah menjadi kontestan pemilu," tandasnya.(OL-11)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya