Headline

Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.

Fokus

Presiden menargetkan Indonesia bebas dari kemiskinan pada 2045.

Penyidik Kejagung Panggil Dua Jenderal Purnawirawan di Kasus Satelit 

Tri Subarkah
27/1/2022 19:40
Penyidik Kejagung Panggil Dua Jenderal Purnawirawan di Kasus Satelit 
Gedung Kejaksaan Agung(MI/M. Irfan)

PENYIDIK Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Khusus (JAM-Pidsus) Kejaksaan Agung memanggil dua jenderal purnawirawan terkait kasus korupsi satelit. Berdasarkan pantauan Media Indonesia, terdapat nama Laksamana Pertama (Purn) Listyanto dan Laksamana Muda Leonardi di layar monitor daftar saksi di lobi Gedung Bundar. 

Keduanya dipanggil sebagai saksi dalam perkara dugaan tindak pidana korupsi proyek pengadaan Satelit Slot Orbit 123 Derajat Bujur Timur (BT) di Kementerian Pertahanan (Kemhan) Tahun 2015-2021. 

Dalam layar tersebut, dijelaskan bahwa Listyanto dan Leonardi masing-masing dipanggil dalam kapasitasnya sebagai Mantan Kepala Pusat Pengadaan dan Mantan Kepala Badan Sarana Pertahanan (Baranahan) Kemenhan. 

Kendati demikian, nama keduanya tidak tertera dalam daftar saksi yang telah diperiksa oleh penyidik. Hal itu didasari pada keterangan tertulis Kepala Pusat Penerangan Hukum Kejagung Leonard Eben Ezer Simanjuntak. 

Menurut Leonard, saksi yang diperiksa dalam penyidikan dugaan korupsi satelit hari ini, Kamis (27/1) berasal dari PT LEN. Mereka adalah Asisten Direktur (Asdir) Pengembangan Bisnis Pertahanan dan Keamanan (Hankam) PT LEN 2015-2016 Nurman Setiawan serta Maisyaf selaku Manager manajemen dan Rekayasa Proyek PT LEN 2015. 

Baca juga : KPK tetapkan Eks Dirjen Kemendagri tersangka Suap Dana PEN

Pemeriksaan tersebut, kata Leonard, dilakukan untuk memberikan keterangan guna kepentingan penyidikan. 

"Tentang suatu perkara pidana yang mereka dengar, lihat, dan alami sendiri guna menemukan fakta hukum tentang tindak pidana korupsi," pungkasnya. 

Terpisah, Direktur Penyidikan JAM-Pidsus Supardi menyebut pihaknya merencanakan pemanggilan ulang saksi dari Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) pekan depan. Sebelumnya pada Selasa (25/1), penyidik memanggil tiga petinggi Kemenkominfo. 

Mereka adalah Direktur Jenderal Sumber Daya Perangkat Pos dan Informatika (SDPPI) Budi Setiawan, Direktur Penataan Sumber Daya Titon Dutono, dan Kepala Sub Direktorat Orbit Satelit pada Ditjen SDPPI Mulyadi. (OL-7)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Ghani Nurcahyadi
Berita Lainnya