Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
KEMENTERIAN Hukum dan HAM (Kemenkumham) merotasi sejumlah jabatan di lingkungan Kantor Wilayah (Kanwil) Kemenkumham Banten buntut peristiwa kebakaran Lapas Kelas I Tangerang dan kaburnya narapidana Adami Bin Musa.
"Rotasi ini merupakan salah satu cara Kemenkumham menyikapi dinamika yang terjadi baik di internal maupun eksternal sehingga dengan demikian organisasi dapat terus berkembang menjadi entitas yang lebih baik sesuai harapan dan tuntutan masyarakat," ungkap Sekjen Kemenkumham Komjen Pol Andap Budhi Revianto, Rabu (15/12).
Rotasi tersebut tertuang dalam Keputusan Menkumham Nomor M.HH-46.KP.03.03 Tahun 2021 tertanggal 14 Desember 2021. Kepala Kanwil Banten Agus Toyib dicopot dan digantikan Tejo Harwanto yang sebelumnya menjabat Kepala Kanwil Kalimantan Selatan.
Kepala Divisi Pemasyarakatan Kanwil Banten yang juga Plh Kalapas Kelas I Tangerang Nirhono Jatmokoadi juga dicopot.
Dia digantikan Masjuno yang sebelumnya menjabat sebagai Kadiv Pemasyarakatan Kanwil Papua Barat.
Posisi Kalapas Kelas I Tangerang kini diisi Asep Sutandar yang sebelumnya menjabat sebagai Kalapas Kelas I Madiun. Adapun Agus Toyib dan Nirhono dibebastugaskan dan sementara ditempatkan di Ditjen Pemasyarakatan Kemenkumham.
Andap mengatakan perombakan itu bentuk evaluasi kementerian atas peristiwa kebakaran Lapas Tangerang dan kaburnya napi Adami bin Musa. Ia menegaskan Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly tak menoleransi potensi penyimpangan.
Andap juga menyampaikan rotasi tersebut diharapkan membawa perubahan dan untuk meningkatkan kepercayaan publik.
Ia pun berpesan agar pejabat yang menggantikan bisa meningkatkan pengawasan dan melakukan deteksi dini atas potensi-potensi penyimpangan.
"Lakukan berbagai deteksi dini potensi penyimpangan, bangun sistem deteksi dini," kata Andap. (Dhk/OL-09)
Imbas dari kaburnya narapidana di Lapas Kelas II A, Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Ditjenpas) melakukan pemeriksaan internal ke Lapas Palangka Raya, Senin (30/6).
Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan (Impas) Agus Andrianto diminta tanggung jawab karena gagal mengelola lembaga pemasyarakatan (lapas).
Nasir tak menafikan bahwa selama ini kerap terjadi praktik kongkalikong antara petugas dan narapidana dalam melonggarkan berbagai aturan di dalam lapas.
INSIDEN kaburnya puluhan warga binaan di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) kelas II B, Kutacane Kabupaten Aceh Tenggara, Provinsi Aceh, diduga akibat overcapacity dan menu makanan tidak layak.
Sebanyak 48 Napi Lapas Kelas 2 B Sorong, Papua Barat Daya (PBD) kabur. Begini kronologinya.
SEBANYAK 10 tahanan Polsek Rumbai, Kota Pekanbaru melarikan diri pada Kamis, (10/8) malam. Warga diimbau waspada dan melaporkan adanya orang mencurigakan.
Ada 22 kepala keluarga (KK) dan 69 jiwa yang dapat diselamatkan dari kejadian kebakaran itu.
Selain dikakukan identifikasi terhadap korban, juga dilakukan autopsi untuk mengetahui penyebab meninggalnya kelima korban saat kebakaran terjadi.
Meluasnya kebakaran di lahan gambut di Desa Gambut Jaya tersebut, lantaran sulitnya pekerjaan pemadaman di lahan gambut yang kubahnya mencapai kedalaman 15 meter.
DINAS Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) DKI Jakarta mencatat sebanyak 951 kasus kebakaran terjadi di Jakarta sejak tanggal 1 Januari 2025 hingga 20 Juli 2025.
Tingginya angka kebakaran juga menjadi peringatan bagi pemerintah daerah dan masyarakat untuk tidak mengabaikan faktor-faktor pemicu yang kerap dianggap sepele.
Seluruh penumpang yang tercatat dalam manifes KM Barcelona VA berhasil ditemukan, baik dalam kondisi selamat maupun meninggal dunia.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved