Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
WAKIL Presiden Maruf Amin menganggap perdebatan terkait bursa calon ketua umum Nahdlatul Ulama adalah hal lumrah. Itu kerap terjadi setiap agenda muktamar digelar.
"Itu biasa. NU itu kalau mau muktamar pasti geger-gegeran dulu," ujar Ma'ruf di Simalungun, Sumatra Utara, Kamis (9/12).
Periode pemilihan ketua umum memang selalu menimbulkan dinamika. Namun, itu tidak pernah bertahan lama. Ketika agenda muktamar selesai, kondisi akan tenang seperti semula.
Baca juga : Bertemu Wapres, Ketua Umum PKP: Dukung Persatuan dan Cegah Disintegrasi
"Kalau sudah selesai, ya selesai. Dulu-dulu begitu dan sekarang juga saya harapkan seperti itu. Tidak berkelanjutan. Kalau berkelanjutan itu repot," tuturnya.
Sebagaimana diketahui, kondisi di dalam tubuh NU sedang menghangat lantaran adanya persaingan antara sejumlah tokoh besar untuk memperebutkan kursi ketua umum.
Said Aqil, yang sudah memimpin selama dua periode memutuskan untuk kembali maju dalam kontestasi. Sementara, beberapa pimpinan NU menginginkan adanya regenerasi dengan memunculkan pemimpin baru. (OL-7)
Apa sebenarnya motif Ade Armando menyatakan Gibran adalah wapres terbaik yang dimiliki Indonesia? Tes ombakkah? Atau, jangan-jangan ada tujuan politik tertentu.
WAPRES K.H. Ma'ruf Amin mengucapkan terima kasih kepada para pemain yang telah berjuang di lapangan dan mendoakan Timnas RI dapat mendai juara Piala AFF 2020.
Selain stamina, Ma’ruf menambahkan, hal kedua yang harus dibenahi Timnas Indonesia adalah kecepatan para pemain.
Ma'ruf Amin yang telah menjagokan enam negara yang berpotensi juara.
Justru pemerintah ingin Indonesia tetap berkompetisi dalam event-event yang diadakan oleh FIFA.
Wakil Presiden Ma'ruf Amin memberikan semangat pada Timnas Indonesia yang akan berlaga melawan Timnas Argentina di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, 19 Juni mendatang.
Saat ini, menurutnya, ekosistem kesehatan nasional masih sangat rapuh. Itu ditandai dengan ketergantungan Indonesia terhadap alat-alat kesehatan impor.
PBNU nanti terlebih dulu meminta izin dan persetujuan Satgas Covid-19 untuk menggelar agenda besar organisasi itu.
"Yang tidak kalah penting isu ke depan mengenai climate change yang akan memengaruhi perkembangan NU ke depan," katanya melalui siaran pers virtual, Kamis (11/11).
Agenda utama muktamar, seperti pembukaan dan sidang-sidang pleno, akan dipusatkan di Pesantren Darussa'adah, Kabupaten Lampung Tengah, pada 22-25 Desember 2021.
Rumadi menjelaskan apabila PBNU telah memiliki BUMNU hingga tingkat cabang, maka dapat memperkuat bidang perekonomian serta kemandirian ekonomi organisasi.
Ketiga itu adalah pandangan fikih terhadap orang dalam gangguan jiwa (ODGJ), kedaulatan rakyat atas tanah, dan badan hukum.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved