Headline
Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.
Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.
PERSEKUTUAN Gereja-Gereja di Indonesia (PGI) menegaskan tak pernah mengeluarkan pernyataan terkait dengan isu pembubaran Majelis Ulama Indonesia (MUI) yang berkembang di media sosial. Provokasi di media sosial yang muncul salah satunya mencatut nama PGI.
"Dengan ini disampaikan bahwa informasi tersebut bukan dari PGI dan PGI tidak pernah membuat pernyataan provokatif tersebut," kata Humas PGI Philip Situmorang melalui keterangannya, Jumat (19/11).
Sebelumnya, beredar flyer di media sosial yang berisi kalimat hasutan 'Mari terus Perkuat Persekutuan Gereja-Gereja Indonesia (PGI) dan Bubarkan MUI', Philip menegaskan flyer tersebut bukan berasal dari PGI. PGI Pun mengecam keras perbuatan oknum-oknum tidak bertanggung jawab yang mengedarkan flyer hasutan pembubaran MUI dengan menyantumkan logo PGI di dalamnya.
PGI menilai hasutan tersebut bisa berbahaya bagi kerukunan umat beragama. PGI menegaskan selama ini juga tak pernah ada persoalan dengan MUI dan kerja sama kedua organisai keagamaan itu terjalin erat. PGI menduga ada pihak tertentu yqng ingin memprovokasi "Informasi lewat flyer tersebut merupakan hasutan dan provokasi untuk memecah-belah persatuan umat. Hubungan PGI dan MUI selama ini baik-baik saja dan ada kerja sama yang baik," tegasnya.
Sebab itu, PGI meminta masyarakat, dan secara khusus warga gereja, untuk tidak mempercayai informasi dimaksud dan tidak turut menyebarkannya. PGI pun mendesak aparat keamanan untuk mewaspadai dan menyikapi secara tegas upaya-upaya menghasut dan memprovokasi ketegangan antaragama, maupun antarkelompok-kelompok berbeda identitas, terutama menjelang tahun-tahun politik. (OL-8)
MAJELIS Ulama Indonesia (MUI Jawa Barat (Jabar), meminta agar Kementerian Agama (Kemenag), sebaiknya melakukan pengkajian secara matang.
MUI juga ingin mendengar penjelasan dari Menpora dan PSSI sebagai penyelenggara Piala Dunia U-20.
SEPERTI tahun-tahun sebelumnya, Majelis Ulama Indonesia (MUI) melakukan pemantauan tayangan televisi pada bulan Ramadan.
MUI mengimbau umat Islam agar segera menunaikan kewajiban membayar zakat, baik zakat fitrah (badan) maupun zakat mal (harta).
BERTEPATAN denga hari Jumat, 27 November 2020, Wakil Presiden RI Prof Dr KH Ma'ruf Amin, yang sekaligus juga terpilih sebagai Ketua Umum Dewan Pertimbangan MUI,
Duduk bersama, berkolaborasi dan saling mendukung untuk kemajuan arah pembangunan industri halal Indonesia terasa sangat urgent.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved