Headline
. AS kembali memundurkan waktu pemberlakuan tarif resiprokal menjadi 1 Agustus.
. AS kembali memundurkan waktu pemberlakuan tarif resiprokal menjadi 1 Agustus.
Penurunan permukaan tanah di Jakarta terus menjadi ancaman serius.
DPR meminta pemerintah untuk segera mengantisipasi kebocoran data pribadi 279 juta WNI. Wakil Ketua DPR Sufmi Dasco Ahmad meminta aparat penegak hukum untuk segera melakukan penyelidikan disertai dengan tindakan prefentif guna mencegah kerguian yang dirasakan oleh masyarakat.
"Kebocoran data perlu segera ditindaklajuti oleh aparat penegak hukum," ungkap Sufmi di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Jumat (21/5).
Baca juga: Dukung Kemerdekaan Palestina, DPR: Amanat UUD 1945
Sufmi menyayangkan kebenaran informasi mengenai bocornya data pribadi. Kebocoran data pribadi dapat membuat rahasia penting tentang WNI bisa jatuh ke tangan yang tidak berwenang.
"Oleh karena itu, saya minta segera aparat penegak hukum untuk melakukan penyelidikan dan melakukan tindakan prefentif secepatnya agar hal tersebut tidak merugikan masyrakat banyak," ungkap Sufmi.
Sebelumnya, Data yang diklaim milik 279 juta penduduk Indonesia bocor dan dijual di sebuah forum online bernama Raid Forums. Ratusan juta data tersebut dijual oleh seorang anggota forum dengan akun "Kotz". Informasi pribadi dalam data bocor itu meliputi NIK (nomor induk kependudukan), nama, alamat, nomor telepon, bahkan kabarnya juga nilai gaji. (OL-6)
Di Indonesia, kebocoran data pribadi telah menjadi salah satu ancaman pembangunan ekonomi dan keuangan digital yang semakin lama semakin serius.
Banyaknya data diri dari warga yang terhimpun dalam situs tersebut, potensial disalahgunakan oleh hacker judol untuk keperluan pragmatis yang dapat merugikan
Amankan privasi digitalmu! Tips ampuh menjaga data pribadi online dari peretas dan penipuan. Pelajari caranya sekarang!
Lindungi data pribadimu! Pelajari tips ampuh menjaga informasi sensitif dari kebocoran online & offline. Amankan privasi digitalmu sekarang!
Setiap hari, kita menggunakan aplikasi chat untuk berbagi informasi pribadi, foto, hingga percakapan penting. Tapi, apakah chat Anda benar-benar aman?
POLISI belum menerima laporan terkait dugaan jual beli data biometrik retina mata dengan imbalan uang yang dilakukan WorldID selaku pengelola mata uang kripto
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved