Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
KEMENTERIAN Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi melakukan evaluasi terhadap kinerja Kejaksaan Agung. Hal ini dilakukan guna menilai perkembangan pelaksanaan akuntabilitas kinerja instansi pemerintah di lingkungan Korps Adhyaksa.
Wakil Jaksa Agung yang juga Ketua Tim Pengarah Reformasi Birokrasi Kejagung, Setia Untung Arimuladi, mengatakan evaluasi tersebut bertujuan untuk menilai kemajuan pelaksanaan progra reformasi birokrasi yang bersih, akuntabel, efektif, dan efisien.
Selain itu, evaluasi diharap mampu memberikan pelayanan publik yang semakin baik. Karena menurut Untung, kualitas pelayanan publik Kejaksaan belum dirasakan optimal oleh masyarakat.
"Lalu tingkat efisiensi, efektivitas, dan produktivitas kerja belum menunjukkan hasil yang signifikan. Tingkat transparansi dan akuntabilitas birokrasi masih sangat minim Reformasi Birokrasi Kejaksaan, serta tingkat disiplin dan etos kerja pegawai yang masih rendah," papar Untung, Selasa (19/1).
Baca juga : Tahun ini, Kemenhan Rekrut 25 Ribu Komponen Cadangan
Setidaknya, ada enam instrumen penting dalam pelaksanaan evaluasi di Kejagung, yakni manajemen perubahan, penguatan sistem pengawasan, penguatan akuntabilitas, penguatan kelembagaan, penguatan ketatalaksanaan, dan penataan manajemen Sumber Daya Manusia pada Aparatur Sipil Negara (SDM ASN).
Untuk melakukan Penilaian Mandiri Pelaksanaan Reformasi Birokrasi (PMPRB), Untung memerintahkan Jaksa Agung Muda Pengawasan untuk membentuk tim penilaian mandiri pelaksanaan reformasi birokrasi tingkat instansi. Jamwas juga diminta untuk melibatkan perwakilan bidang terkait di dalam tim tersebut.
Sementara di tingkat Eselon I, tim penilaian mandiri pelaksanaan reformasi birokrasinya dibentuk oleh Jaksa Agung Muda dan Kepala Badan Diklat Kejaksaan. Tim ini berkoordinasi dengan para Sekretaris Jaksa Agung Muda dan Sekretaris Badan Diklat Kejaksaan.
"Hasil pelaksanaan evaluasi reformasi birokrasi ini nantinya akan memberikan saran perbaikan dalam rangka meningkatkan kualitas reformasi birokrasi di lingkungan Kejaksaan Republik Indonesia pada masa yang akan datang," pungkas Untung. (OL-2)
Sejauh ini sejak diluncurkan pada Selasa (6/5), pelaksanaannya berjalan sesuai agenda.
KPAI menilai perlu evaluasi dan koordinasi harian/mingguan antara SPPG, dinas pendidikan, Kemenag kab/kota, dan satuan pendidikan.
PEMERINTAH Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, akan mengevaluasi pemberian perizinan pendirian bangunan baik untuk perumahan maupun pabrik di lahan hijau.
Pilkada langsung memiliki kelebihan sebagai bentuk nyata dari demokrasi.
Menurut Ono, pemerintah pusat harus bergerak cepat tidak hanya mengevaluasi namun juga memperbaiki, sehingga target dari terselenggaranya program tersebut bisa berjalan dengan optimal.
TANAH longsor di akses Jalan Mojokerto-Kota Batu menimpa 2 mobil dan 1 sepeda motor. Akibat kejadian ini, 10 korban meninggal dunia.
Selanjutnya, sektor keamanan, sebanyak 83,1% responden menilai baik/sangat baik dan 15,8 persen menilai buruk/sangat buruk.
Tiga lembaga yang menduduki tingkat kepercayaan terendah dari 15 daftar lembaga ditempati oleh partai politik (parpol), Komisi Pemilihan Umum (KPU), dan DPR RI.
Pengangkatan Iqbal sebagai Sekjen DPD RI tertuang dalam Keputusan Presiden (Keppres) Republik Indonesia Nomor 79 tahun 2025 tanggal 9 Mei 2025
SEJUMLAH pejabat pimpinan tinggi pratama dilantik Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, di Balai Kota Jakarta, Jakarta Pusat, pada Rabu (7/5).
Para menteri ini dinilai memiliki kejelasan arah kebijakan, tata kelola yang efisien, serta gaya kepemimpinan yang responsif dan komunikatif.
Selain fokus pada ESG, ABMM berinvestasi dalam inovasi teknologi untuk meningkatkan efisiensi operasional dalam menghadapi tantangan industri.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved