Headline

Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.

Fokus

Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.

DVI Polri Utamakan Ketepatan Identifikasi Korban Sriwijaya Air

Rahmatul Fajri
11/1/2021 13:51
DVI Polri Utamakan Ketepatan Identifikasi Korban Sriwijaya Air
Anggota Polri menuntun Yusrilanita (tengah) selaku orangtua Indah Halimah Putri korban jatuhnya pesawat Sriwijaya Air SJ182 rute Jakarta-Pon( ANTARA/Nova Wahyudi)

DVI Pusdokkes Polri mengutamakan ketepatan ketimbang kecepatan dalam mengidentifikasi korban jatuhnya pesawat Sriwijaya Air SJ-182. Tim DVI berhati-hati dalam mencocokkan data dan informasi yang dikumpulkan dengan data fisik temuan di lapangan.

"Yang penting itu ketetapatan bukan kecepatan. Jangan sampai buru-buru malah salah identifikasi," kata Kabid DVI Pusdokkes Polri Kombes Ahmad Fauzi di RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, Senin (11/1).

Fauzi mengatakan pada hari ini pihaknya mulai memeriksa data postmortem atau data-data fisik yang diperoleh setelah korban meninggal. Maka dari itu, ia meminta masyarakat dan keluarga korban untuk sabar hingga menunggu identifikasi korban selesai.

"Kami menuntut kesabaran dari keluarga korban dan masyarakat lain. Jangan sampai kita diburu malah salah identifikasi," kata Fauzi.

Sebelumnya, tim Disaster Victim Identification (DVI) Polri telah menerima 40 sampel DNA dari keluarga korban Sriwijaya Air SJ-182. Selain itu, Tim DVI juga telah menerima 16 kantong jenazah dan 3 kantong properti.

Selanjutnya tim akan mengidentifikasi korban dengan mencocokkan data antemortem dengan postmortem. Data antemortem yang dikumpulkan dari pihak keluarga, seperti nama, umur, berat badan, tinggi badan, pakaian, warna kulit, golongan darah, riwayat kesehatan, dan tanda-tanda spesifik di tubuh korban.

Kemudian data antemortem dicocokkan dengan data postmortem, yakni data fisik yang didapat oleh Tim DVI setelah korban meninggal. Ketika ditemukan kecocokan antara dua data tersebut, status korban dinyatakan teridentifikasi. (OL-14)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya