Headline

PRESIDEN Amerika Serikat (AS) Donald Trump telah menetapkan tarif impor baru untuk Indonesia

Fokus

MALAM itu, sekitar pukul 18.00 WIB, langit sudah pekat menyelimuti Dusun Bambangan

Singapura Pilih Vaksin Pfizer dan BioNTech, Ini Alasannya

Nur Aivanni
14/12/2020 19:10
Singapura Pilih Vaksin Pfizer dan BioNTech, Ini Alasannya
Vaksin Pfizer dan BioNTech.(AFP)

PERDANA Menteri Lee Hsien Loong, pada Senin (14/12), mengumumkan bahwa Health Sciences Authority (HSA) telah menyetujui vaksin covid-19 yang dikembangkan oleh raksasa farmasi Amerika Serikat Pfizer dan perusahaan Jerman BioNTech.

Hal itu disampaikan Lee dalam pidato yang disiarkan televisi tentang situasi covid-19 di Singapura.

Hal tersebut, kata Lee, menjadikan Singapura salah satu negara pertama yang mendapatkan vaksin tersebut. Dikatakannya, HSA telah mempelajari bukti ilmiah dan data uji klinis untuk vaksin Pfizer-BioNTech. Pengiriman pertama akan tiba di Singapura pada akhir Desember.

Vaksin lain, lanjutnya, juga diharapkan tiba di Singapura dalam beberapa bulan mendatang dan negara tersebut akan memiliki cukup vaksin untuk semua orang pada kuartal ketiga tahun depan jika semua berjalan sesuai rencana.

Lee menyampaikan bahwa Kementerian Kesehatan telah membentuk komite dokter dan ahli untuk merekomendasikan strategi vaksinasi.

"Komite telah mengusulkan agar seluruh populasi orang dewasa harus divaksinasi, tetapi membuat vaksinasi secara sukarela," kata Lee.

Prioritas akan diberikan kepada mereka yang memiliki risiko terbesar, seperti pekerja di garis depan dan petugas kesehatan, serta orang tua dan orang yang rentan.

"Setelah itu, komite mengusulkan untuk secara bertahap memvaksinasi seluruh penduduk, dan mencakup semua orang yang ingin divaksinasi pada akhir tahun depan," katanya.

"Rekan-rekan Kabinet saya dan saya, termasuk yang lebih tua, akan divaksinasi lebih awal. Ini untuk menunjukkan kepada kalian, terutama lansia seperti saya, bahwa kami yakin vaksinnya aman," katanya.

Vaksinasi akan diberikan secara gratis untuk semua warga Singapura serta penduduk jangka panjang yang saat ini berada di Singapura.

"Saya sangat menganjurkan Anda untuk divaksinasi juga, ketika vaksin ditawarkan kepada Anda. Karena saat Anda divaksinasi, Anda tidak hanya melindungi diri sendiri. Anda juga melakukan bagian Anda untuk melindungi orang lain, terutama orang yang Anda cintai," kata Lee.

"Semakin banyak dari kita yang divaksinasi, semakin sulit virus itu menyebar, dan semakin aman kita semua sebagai masyarakat," ucapnya. (CNA/OL-8)

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Polycarpus
Berita Lainnya
Opini
Kolom Pakar
BenihBaik