Headline

Presiden Prabowo resmikan 80.000 Koperasi Merah Putih di seluruh Indonesia.

Fokus

Terdapat sejumlah faktor sosiologis yang mendasari aksi tawur.  

Gubernur Diminta kembali Tekan Tren Penularan

Ata/Pra/Put/X-7
02/9/2020 03:05
Gubernur Diminta kembali Tekan Tren Penularan
Petugasi Kelurahan Bangka, Mampang Prapatan, memasang replika peti jenazah korban covid-19 di perempatan Jalan Kemang 1, Jakarta Selatan(MI/RICKY JULIAN)

SELURUH gubernur di Indonesia harus terus mewaspadai pergerakan kasus covid-19 di daerah masing-masing. Pasalnya, di berbagai negara di Asia dan Eropa, tren penularan kembali meningkat.

Para gubernur juga diminta memainkan ‘gas’ dan ‘rem’ secara sangat hati-hati sebelum vaksin covid-19 tersedia.

“Data dan fakta di lapangan serta berbagai masukan dari para ahli harus dijadikan rujukan bagi seluruh kepala daerah dalam menjalankan kebijakan agar penularan kasus tidak melonjak,” kata Presiden Joko Widodo saat memimpin rapat terbatas secara virtual, kemarin.

Apabila kasus tidak ditekan dengan cepat, lanjutnya, ketidakpastian akan semakin tinggi, dan itu membuat masyarakat kembali diliputi rasa tidak aman.

Jokowi juga mengingatkan, Indonesia memiliki pekerjaan besar untuk menurunkan angka kematian akibat covid-19. Pasalnya, saat ini angka kematian di Tanah Air masih berada di 4,2% atau di atas angka rata-rata dunia yakni 3,6%.

Dalam menanggapi hal itu, Juru Bicara Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Wiku Bakti Bawono Adisasmito mengungkapkan pihaknya melakukan sejumlah langkah konkret, salah satunya melakukan pengujian cepat.

Secara terpisah, Pelaksana Tugas Direktur Utama RSUP Persahabatan Mursyid Bustami membenarkan bahwa Ruang Melati, salah satu ruang perawatan covid-19, ditutup untuk pemeliharaan dan pembersihan.

“Penutupan ruang perawatan nanti dilakukan bergilir. Dekontaminasi ini juga penting untuk mencegah paparan covid-19 pada tenaga medis maupun pegawai lain,” ujarnya pada jumpa pers secara virtual.

Pada kesempatan yang sama, Direktur SDM, Pendidikan, dan Penelitian RSUP Persahabatan Rochman Arif mengatakan, sejak wabah covid-19 melanda sampai 31 Agustus, 126 pegawai di RS tersebut terpapar covid-19.

Sementara itu, Kementerian Kesehatan mencatat, hingga kemarin siang ada penambahan kasus konfirmasi positif covid-19 sebanyak 2.775 sehingga total menjadi 177.571. Kasus sembuh bertambah 2.098 sehingga total menjadi 128.057.

Adapun kasus meninggal bertambah 88 sehingga total menjadi 7.505. (Ata/Pra/Put/X-7)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Kardashian
Berita Lainnya