Headline
Sebaiknya negara mengurus harga barang dulu.
WAKIL Ketua DPR Koordinator Bidang Industri dan Pembangunan (Korinbang) Rachmat Gobel mengungkapkan, di tengah berbagai keterbatasan pada masa pandemi, para anggota dewan tidak kehilangan semangat kerja dalam menjalankan tugas dan fungsi DPR RI.
Ia pun optimistis semangat tersebut akan menghasilkan output yang baik bagi perkembangan bangsa dan negara.
“Mereka berupaya secara maksimal menjalankan peran sebagai mitra kritis Pemerintah. Saya optimistis semangat dan keras ini akan berujung berupa hasil kerja besar untuk pembangunan bangsa ini ke depan,” ujar Gobel, dalam keterangan pers, memperingati HUT DPR yang ke-75, Minggu (30/8).
Baca juga: DPR Himpun Saran Apindo untuk Klaster Ketenagakerjaan RUU Ciptaker
Ia mengatakan, saat ini, Indonesia mempunyai agenda besar. Tidak hanya terkait masalah pandemi covid-19, tapi juga di berbagai hal lain.
Ia menilai, saat ini, adalah momentum yang harus dimanfaatkan untuk membangun fondasi yang lebih kuat dalam rangka membangun masa depan perekonomian nasional.
"Dengan potensi sumber daya yang ada dan kondisi masyarakat yang kian dinamis, lompatan besar itu bukanlah hal yang mustahil untuk dilakukan. Bagi setiap Anggota DPR, hal ini harus dijadikan sebagai motivasi dalam menjalankan fungsinya, menjadi pendorong untuk lebih berperan melakukan hal besar bagi masa depan bangsa,” tuturnya.
Politisi Partai NasDem ini juga berujar masyarakat konstituen sudah sangat mengharapkan dan tengah menunggu wakil-wakil mereka di DPR RI berperan membangun kehidupan yang lebih baik bagi Indonesia. Baik di bidang sosial, ekonomi, teknologi dan kehidupan politik yang demokratis.
Gobel juga mengungkapkan, di bidang legislasi, setidaknya DPR sudah menyelesaikan dua tanggung jawab penting. Pertama, mengesahkan Undang Undang Nomor 3 Tahun 2020 tentang Perubahan Atas UU Nomor 4 Tahun 2009 tentang Pertambangan Mineral dan Batu Bara yang merupakan carry over dari DPR periode 2014-2019. UU itu dinilai mendorong peningkatan nilai tambah sektor pertambangan dan mewujudkan industri hulu dan hilir yang kuat.
Kedua, DPR telah menyelesaikan Perppu Nomor 1 Tahun 2020 tentang Pelaksanaan Pemulihan Ekonomi Nasional menghadapi dampak covid-19 menjadi UU.
"Ini sangat penting karena memberi ruang yang luas bagi eksekutif agar bisa merespon secara cepat berbagai kebijakan yang bersifat extraordinary yang dibutuhkan dalam penanganan covid-19 beserta dampaknya," jelasnya.
Bersama Pemerintah, saat ini DPR juga tengah bekerja keras menyelesaikan pembahasan RUU Cipta Kerja.
"RUU ini merupakan satu terobosan dan kerja besar untuk menjamin terjadinya penguatan fundamental ekonomi untuk membawa Indonesia menjadi negara maju," ujarnya. (OL-1)
Vaksin penguat atau booster Covid-19 masih diperlukan karena virus dapat bertahan selama 50-100 tahun dalam tubuh hewan.
ORGANISASI Kesehatan Dunia (WHO) baru-baru ini mencatatkan jumlah kasus covid-19 secara global mengalami peningkatan 52% dari periode 20 November hingga 17 Desember 2023.
PJ Bupati Majalengka Dedi Supandi meminta masyarakat untuk mewaspadai penyebaran Covid-19. Pengetatan protokol kesehatan (prokes) menjadi keharusan.
PEMERINTAH Palu, Sulawesi Tengah, mengimbau warga tetap waspada dan selalu disiplin menerapkan protokol kesehatan menyusul dua kasus positif covid-19 ditemukan di kota itu.
ORGANISASI Kesehatan Dunia (WHO) mengklasifikasikan jenis virus covid-19 varian JN.1 sebagai VOI atau 'varian yang menarik'.
DINAS Kesehatan (Dinkes) Batam mengonfirmasi bahwa telah terdapat 9 kasus baru terpapar Covid-19 di kota tersebut,
Stratus (XFG), varian COVID-19 baru yang kini dominan di Indonesia, masuk daftar VOM WHO. Simak 5 hal penting menurut Prof. Tjandra Yoga Aditama.
LAPORAN terbaru Kementerian Kesehatan menunjukkan bahwa covid-19 XFG atau covid-19 varian stratus menjadi varian yang paling dominan di Indonesia.
varian Covid-19 XFG atau stratus tampaknya tidak membuat orang parah dibandingkan varian sebelumnya. Namun, ada satu gejala yang khas yakni suara serak atau parau.
Kemenkes menyebut total kasus covid-19 dari Minggu ke-1 hingga Minggu ke-30 tahun 2025 sebanyak 291 kasus
Nimbus berada pada kategori VUM, artinya sedang diamati karena lonjakan kasus di beberapa wilayah, namun belum menunjukkan bukti membahayakan secara signifikan.
KEPALA Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Selatan Ishaq Iskanda, Sabtu (21/6) mengatakan Tim Terpadu Dinas Kesehatan Sulawesi Selatan (Sulsel) menemukan satu kasus suspek Covid-19.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved