Headline
Dengan bayar biaya konstruksi Rp8 juta/m2, penghuni Rumah Flat Menteng mendapat hak tinggal 60 tahun.
Dengan bayar biaya konstruksi Rp8 juta/m2, penghuni Rumah Flat Menteng mendapat hak tinggal 60 tahun.
SEBANYAK 67% masyarakat puas dengan proses demokrasi Indonesia di masa pandemi covid-19. Dari 67% tersebut, sebanyak 5% menyatakan sangat puas dan 65% sisanya mengaku cukup puas.
"Ada 67% warga yang menyatakan sangat dan cukup puas terhadap jalannya demokrasi di Indonesia, meski tengah mengalami bencana pandemi," ujar Pendiri Saiful Mujani Research Center (SMRC), Saiful Mujani, dalam rilis secara daring, Minggu (23/8).
Baca juga: Jokowi: Zona Nyaman Menghambat Perubahan
Sisanya, yakni sekitar 25%, menyatakan kurang puas. Sebanyak 2% mengaku tidak puas sama sekali dan sekitar 5% tidak menjawab. Pandangan itu tertuang dalam survei Kondisi Demokrasi di Masa Covid-19, yang berlangsung 12-15 Agustus 2020.
Survei dilakukan secara langsung dan melalui jaringan telepon terhadap sekitar 70% penduduk Indonesia dengan usia di atas 17 tahun. Lebih lanjut, Saiful menyebut tren kepuasan terhadap demokrasi tengah menurun di masa pandemi.
Hal itu terjadi pada Juni lalu, ketika covid-19 menyebar secara luas di penjuru negeri. Pada saat itu, yang menyatakan kepuasan hanya sebesar 59%.
Baca juga: Ada 9 Hal Baru dalam Pemungutan Suara Pilkada 2020, Apa Saja?
"Lalu kemudian mulai mengalami perbaikan sejak akhir Juni hingga saat ini," imbuhnya.
Dari survei juga diketahui bahwa komitmen masyarakat terhadap demokrasi di Indonesia masih tinggi. "Sebanyak 71% menyatakan meski tidak sempurna, demokrasi merupakan sistem pemerintahan terbaik untuk negara kita," pungkas Saiful.(OL-11)
Studi terbaru mengungkapkan vaksinasi anak mengalami stagnasi dan kemunduran dalam dua dekade terakhir.
Diary, merek perawatan kulit (skin care) asal Bekasi, sukses menembus pasar Vietnam dan Jepang berkat inovasi produk, strategi digital, dan semangat pantang menyerah.
Produksi masker ini. bersamaan dengan produk lain seperti kopi, keripik udang dan coklat lokal membawa Worcas mendapatkan perhatian pasar domestik internasional.
Tahun 2020, sepasang peneliti India mengklaim lockdown global selama pandemi Covid-19 menyebabkan penurunan suhu permukaan bulan.
Jumlah wisman yang datang langsung ke Bali pada Januari-November 2023 sebanyak 5.782.260 kunjungan, sementara pada periode yang sama tahun 2019 sebanyak 5.722.807 kunjungan.
KETUA Satgas Covid-19 PB Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Erlina Burhan mengungkapkan bahwa human metapneumovirus atau HMPV tidak berpotensi menjadi pandemi seperti yang terjadi pada covid-19.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved