Headline
Bansos harus menjadi pilihan terakhir.
PRESIDEN Joko Widodo mengaku optimistis pertumbuhan ekonomi nasional pada kuartal ketiga (Q-3) bisa mencatat hasil positif sehingga Indonesia terhindar dari resesi ekonomi. Optimisme itu dilandasi berbagai program bantuan sosial yang sudah berjalan sejak tiga bulan lalu, seperti bantuan sosial, baik berupa sembako, uang tunai, subsidi tarif listrik, maupun kartu prakerja.
Selain itu, ada pula stimulus ekonomi bagi para pelaku usaha berupa restrukturisasi kredit dan penambahan modal.
Ke depannya, pemerintah masih memiliki beberapa stimulus bagi masyarakat yang selama ini belum tersentuh bantuan.
“Sebentar lagi kita akan keluarkan bansos produktif untuk UMKM. Ini merupakan bantuan modal kerja darurat sebesar Rp2,4 juta,” ujar Presiden Jokowi di Bandung, Jawa Barat, kemarin.
Di samping itu, masih ada juga bantuan bagi 15,7 juta pekerja aktif yang terdaftar di BPJS Ketenagakerjaan. “Insya Allah seminggu-dua minggu ini akan keluar,” tuturnya.
Semua bantuan itu, lanjut Jokowi, diberikan untuk menjaga daya beli masyarakat, terutama di level menengah dan bawah.
“Kita harap konsumsi domestik akan naik sehingga pertumbuhan ekonomi pada kuartal ketiga akan lebih baik dari kuartal kedua,” ucap kepala negara.
Pada kesempatan terpisah, Menko Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan kuartal ketiga 2020 merupakan momentum penting sekaligus menantang untuk memulihkan ekonomi nasional. Oleh karena itu, pada semester II 2020 ini, optimalisasi belanja pemerintah menjadi kunci utamanya. Tujuannya ialah agar pertumbuhan ekonomi Indonesia secara menyeluruh pada 2020 berada dalam zona positif.
Sementara itu, Direktur Program Indef Esther Sri Astuti mengatakan agar perekonomian suatu negara cepat pulih harus banyak memberikan perlindungan sosial kepada warganya.
“Jadi, agar perekonomian bisa recovered, ya harus banyak pengeluaran pemerintah untuk social protection bukan hanya untuk bansos, tetapi juga bentuk jaring pengaman sosial yang lain,” katanya. (Pra/BY/Mir/Iam/X-10)
Bansos seharusnya menjadi pilihan terakhir pemerintah untuk membantu masyarakat. Bansos akan benar-benar bermanfaat bagi masyarakat di masa kritis.
Kemensos menelusuri temuan penerima bansos yang terindikasi tidak wajar. Dalam data tersebut, sejumlah nama tercatat sebagai pegawai BUMN, dokter, hingga manajer perusahaan.
Pengamat kebijakan publik Trubus Rahadiansyah menyarankan PPATK untuk bertindak tegas dengan memblokir rekening penerima bansos.
Pemerintah akan evaluasi data bansos menyusul adanya temuan awal terkait sejumlah penerima bansos yang diduga terlibat judi online hingga berasal dari kelompok masyarakat mampu.
sekitar 15 ribu warga DKI Jakarta penerima bantuan sosial (bansos) yang terlibat praktik judi online (judol) harus dikenai sanksi tegas diusulkan mendapat sanksi tegas
Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung akan meninjau kembali kelayakan penerima bansos, khususnya yang terindikasi terlibat dalam aktivitas judi online (judol).
Anggota Dewan Pengawas BPJS Ketenagakerjaan, Yayat Syariful Hidayat, berkunjung ke pulau Nias, Sumatra Utara, dalam rangka memastikan para pekerja di lindungi oleh negara melalui BPJSTK.
Apindo mengingatkan dampak utama penyesuaian usia pensiun itu justru ada pada masa tunggu yang lebih lama dalam pencairan manfaat jaminan pensiun.
BPJS Ketenagakerjaan mengambil sebuah langkah strategis dengan menggelar Social Security Summit 2024 sebagai upaya mendorong produktivitas pekerja dan pertumbuhan ekonomi nasional
39,2 juta pekerja menjadi peserta program perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan
Masing-masing ahli waris mendapatkan Rp 42 juta. Santunan ini diserahkan langsung sesaat sebelum upacara penurunan bendera merah putih dilaksanakan, di Anjungan City Of Makassar
Akumulasi saldo JHT dan dana hasil pengembangannya bisa dicairkan setelah pekerja pensiun ataupun sudah tidak lagi bekerja.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved