Headline
RI dan Uni Eropa menyepakati seluruh poin perjanjian
Indonesia memiliki banyak potensi dan kekuatan sebagai daya tawar dalam negosiasi.
SURYOPRATOMO diajukan Presiden Joko Widodo menjadi Duta Besar Indonesia untuk Singapura periode 2020-2024. Pria yang akrab disapa Tomy itu ingin memaksimalkan potensi Indonesia dan Singapura.
“Saya yakin jika kedua negara ini bisa membangun rasa saling percaya, yakin mencapai masa depan bersama itu akan menjadi sebuah kekuatan dunia,” kata Suryopratomo yang juga mantan Direktur Pemberitaan Metro TV itu di Gedung Nusantara II, kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, kemarin.
Suryopratomo yang juga anggota Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 itu menyampaikan Indonesia memiliki keunggulan kekayaan alam dan sumber daya manusia (SDM). Indonesia diprediksi memiliki 187 juta angkatan kerja produktif pada 2035. “Dan rata-rata usianya 33 tahun,” ungkap dia.
Sementara itu, Singapura dianggap memiliki kemampuan membangun SDM yang unggul. Hal ini dibuktikan dengan peringkat sistem pendidikan Singapura masuk 10 besar dunia.
“Sistem pendidikan mereka nomor 9 terbaik di dunia, mereka berhasil mengembangkan riset yang kuat. Itu yang membuat mereka mampu membangun namanya knowledge society,” sebut dia.
Ia meyakini kelebihan setiap negara dikombinasikan dengan baik akan menjadi kekuatan luar biasa. Tugas Kedutaan Indonesia di Singapura menjembatani dua potensi itu. “Kita kembangkan untuk memberikan manfaat kepada dua negara,” kata dia.
Mantan Ketua Forum Pemred itu ingin meningkatkan kerja sama kedua negara di sektor ekonomi. Terlebih, Singapura merupakan investor terbesar Indonesia dalam 10 tahun terakhir. “Khususnya investasi dan perdagangan. Dan, ini yang kemudian menjadi fokus ke depan bagaimana kedua negara ini memberikan manfaat,” ujar dia.
Suryopratomo juga teringat pesan Menlu Retno Marsudi agar para dubes menjalankan misi dengan baik sekaligus membangun kepercayaan negara sahabat sehingga tidak ada kecurigaan atau sekadar mencari keuntungan sendiri.
Selain Suryopratomo, ada 31 calon dubes lainnya yang menjalani uji kepatutan dan kelayakan di Komisi I DPR.
Salah satu poin yang ditekankan dalam proses tersebut, yaitu komitmen para calon dubes meningkatkan citra positif Indonesia di dunia internasional.
Para calon dubes juga diminta mempromosikan pariwisata Indonesia sehingga wisatawan mancanegara (wisman) Indonesia tidak hanya didominasi Asia, terutama Tiongkok, tetapi juga negara dari Eropa, Amerika Latin, hingga Afrika. (Uta/Pro/P-1)
Penyidik sudah tiga kali memanggil Riza Chalid untuk diperiksa dalam perkara ini, namun tidak dipenuhi.
Menko Kumhamipas Yusril Ihza Mahendra mengatakan proses ekstradisi tersangka kasus e-KTP, Paulus Tannos perlu waktu. Singapura menganut hukum anglo saxon, berbeda dengan Indonesia
PERSIDANGAN ekstradisi buron dalam kasus dugaan korupsi proyek KTP-E, Paulus Tannos alias Tjhin Thian Po, belum menghasilkan putusan.
Suryopratomo mengatakan, perlawanan Tannos membuat proses ekstradisi tidak akan berjalan cepat. Sidang dimulai lagi dengan agenda mendengarkan saksi dari kubu Tannos, pada 7 Juli 2025.
Jika mengacu pada jadwal persidangan, Supratman memperkirakan m pada 25 Juni seharusnya sudah keluar hasil putusan sidang.
Percepatan pemulangan Tannos itu merupakan komitmen perjanjian ekstradisi yang telah dibuat oleh pemerintah Indonesia dan Singapura.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved