Headline
Program Makan Bergizi Gratis mengambil hampir separuh anggaran pendidikan.
Program Makan Bergizi Gratis mengambil hampir separuh anggaran pendidikan.
DALAM menyikapi perkembangan pembahasan Rancangan Undang-Undang Haluan Ideologi Pancasila (RUU HIP), Sekretaris Fraksi Partai NasDem Saan Mustopa menuturkan Tap MPRS Nomor XXV/MPRS/1966 Tahun 1966 tentang Pembubaran PKI merupakan ketetapan hukum tertinggi kedua setelah UUD.
Oleh karena itu, pembahasan RUU HIP wajib menjadikan Tap MPRS tentang Pembubaran PKI sebagai landasan di dalamnya. “Ideologi selain Pancasila itu kan tidak boleh. Jadi, Tap MPRS tentang Pembubaran PKI itu wajib jadi landasan pembahasan RUU HIP,” tutur Saan.
Saan menjelaskan, Ketua Fraksi NasDem juga akan menolak melanjutkan pembahasan jika Tap MPRS tentang Pembubaran PKI tidak dijadikan landasan atau konsiderans pembahasan RUU HIP. NasDem menilai konsiderans itu tetap harus dicantumkan dalam RUU HIP sebagai salah satu bentuk akomodasi kepentingan dan kedewasaan berpolitik DPR.
“RUU HIP ialah sebuah cara pandang terhadap Pancasila di abad ke-21 ini. Jadi, niat dan tujuannya baik,” katanya.
Sebelumnya, organisasi umat muslim di Indonesia ramai menolak pembahasan RUU HIP. Majelis Ulama Indonesia (MUI) pada Jumat (12/6) malam mengeluarkan maklumat penolakan RUU HIP. Sementara itu, PP Muhammadiyah bertekad mengawal RUU tersebut dengan menyiapkan tim jihad konstitusi yang diketua Sekretaris Umum PP Muhammadiyah Abdul Mu’ti.
Dari Nahdlatul Ulama, Ketua Umum PP GP Ansor Yaqut Cholil Qoumas mewanti-wanti agar DPR tak tergesa-gesa membahas rancangan beleid tersebut.
“Kami pantas mencurigai bahwa konseptor RUU HIP ini ialah oknum-oknum yang ingin membangkitkan kembali paham (komunis) dan PKI. Oleh karena itu, patut diusut oleh yang berwajib,” kata Sekretaris Jenderal MUI Anwar Abbas me ngutip Maklumat Pimpinan MUI Pusat dan Dewan Pimpinan MUI Provinsi Se-Indonesia Nomor Kep-1240/DP-MUI/VI/2020 yang diteken Jumat, 12 Juni 2020.
MUI pun mendesak DPR agar tidak mengabaikan fakta sejarah tersebut. Tak sedikit pula berbagai upaya yang dilakukan aktivis dan simpatisan untuk menghapus citra buruk PKI di masa lalu dengan memutarbalikkan fakta sejarah.
Mendengarkan
Sebagai salah satu partai yang menginisiasi RUU tersebut di DPR, Sekjen PDI Hasto Ktistiyanto menegaskan sikap PDIP ialah mendengarkan seluruh aspirasi masyarakat terkait dengan RUU tersebut.
“Akan sangat bijak sekiranya semua pihak kedepankan dialog sebab dialog, musyawarah, dan gotong royong ialah bagian dari praktik demokrasi Pancasila,” ucap Hasto.
“Maka terkait dinamika pro-kontra yang terjadi dengan pembahasan RUU Haluan Ideologi Pancasila, sikap PDI Perjuangan ialah mendengarkan seluruh aspirasi masyarakat. Musyawarah untuk mufakat adalah praktik dari demokrasi Pancasila,” imbuhnya.
Sementara itu, terkait dengan materi muatan di dalam Pasal 7 RUU HIP yang seolah diperasnya Pancasila menjadi Trisila atau Ekasila, PDIP pun setuju untuk dihapus.
“Terhadap materi muatan yang terdapat di dalam Pasal 7 RUU HIP terkait ciri pokok Pancasila sebagai Trisila yang kristalisasi nya dalam Ekasila, PDIP setuju untuk dihapus,” tuturnya.
Tak hanya itu, PDIP setuju atas penambahan ketentuan mengenai pelarangan komunisme. (Cah/Rif/P-1)
KETUA Komisi XIII DPR RI, Willy Aditya merespons polemik hak royalti untuk pemutaran lagu di ruang publik. Ia meminta semua pihak mengedepankan falsafah Pancasila dan tidak saling serang.
KETUA Dewan Pengarah BPIP Megawati Soekarnoputri menekankan pentingnya pemahaman sejarah dan refleksi perjuangan para pejuang bangsa Indonesia.
HUT ke-80 Republik Indonesia, ada fenomena pengibaran bendera bajak laut dari anime One Piece. BPIP mengajak generasi muda bijak dalam mengekspresikan kritik sosial
BADAN Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) memberikan dukungan penuh terhadap peluncuran Gerakan Nasional Waktu Bermain Anak dan Penguatan 1000 Hari Pertama Kehidupan (HPK)
Di tengah dinamika kebangsaan yang kerap diwarnai ketegangan antara identitas agama dan tenun pluralitas, sebuah pertanyaan fundamental layak kita ajukan kembali.
KEPALA BPIP Yudian Wahyudi menyebut kehadiran nilai-nilai Pancasila di Kabupaten Natuna bukan hanya sekedar slogan, melainkan sebagai kekuatan hidup yang terwujud di NKRI
Dalam konteks geopolitik modern, konsep proxy war atau perang perwakilan memiliki peran penting dalam memahami dinamika kekuatan global
Semua komponen bangsa harus bahu membahu menciptakan rasa aman sebagaimana arahan Presiden RI.
Dengan politik jalan tengah itu, Bivitri mengatakan program-program yang ditawarkan partai politik sekadar gimik belaka, bukan program yang berkarakter ideologi kuat.
Fenomena pelibatan perempuan, remaja, dan anak dalam aksi terorisme menjadi tren baru yang mengkhawatirkan.
Transformasi digital tidak hanya menjadi alat pendukung produktivitas dan efisiensi, tapi juga bisa jadi sarana untuk memperkuat persatuan, keadilan hingga kesejahteraan.
Izin tambang untuk ormas menjadi perdebatan publik. Ormas keagamaan mulai disoroti terkait sikap apa yang akan mereka ambil. Yang menjadi sorotan adalah PBNU dan PP Muhammadiyah
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved