Headline
Bansos harus menjadi pilihan terakhir.
TUGAS Kementerian Pertahanan sangat besar khususnya dalam merajut diplomasi dengan negara-negara sahabat. Dengan begitu, Presiden Jokowi meminta semua pihak menilai positif agenda Menteri Pertahanan Prabowo Subianto ke sejumlah negara.
"Jadi kalau ada yang mempertanyakan, Pak Menteri Pertahanan (Prabowo) pergi ke sebuah negara, pergi ke sebuah negara, pergi ke sebuah negara, itu adalah dalam rangka diplomasi pertahanan, bukan sekedar jalan-jalan," kata Presiden Jokowi pada acara Rapat Pimpinan Kementerian Pertahanan 2020 di kantor Kementerian Pertahanan, Jakarta, Kamis (23/1).
Menurut dia, kepergian Prabowo ke luar negeri (LN) selain mengupayakan perundingan juga menilik alat utama sistem senjata (Alutsista) yang tepat untuk dibeli, bila dibutuhkan dalam negeri. Seluruh langkah itu pun atas sepengetahuan dirinya.
"Kalau ada yang bertanya itu, belum mengerti urusan diplomasi pertahanan. Meskipun saya tahu beliau ini ke negara-negara tertentu juga dalam rangka melihat alutsista yang ingin kita beli, bagus atau tidak bagus, benar atau tidak benar, bisa digunakan atau tidak bisa digunakan, semuanya dicek secara detail," paparnya.
Baca juga: Bangun Pertahanan yang Kuat, Presiden: Kedaulatan itu Harga Mati
Jokowi menambahkan agenda Prabowo ke LN atas restu dirinya sehingga kemana pun negara yang dituju merupakan tugas negara.
"Dan itu sudah kita diskusikan dengan Pak Menteri Pertahanan (Prabowo), tidak sekali dua kali, banyak nih (masyarakat) yang enggak tau," pungkas Kepala Negara.(OL-5)
Posisi Indonesia sangat strategis bagi Tiongkok sebagai penyeimbang khususnya di kawasan Asia Tenggara.
FESTIVAL Olahraga Masyarakat Nasional (FORNAS) VIII Tahun 2025 di Nusa Tenggara Barat sebagai jembatan diplomasi budaya antara Indonesia dan Turki.
Kebijakan tarif sebesar 32% yang diterapkan secara resiprokal oleh pemerintah AS tentu akan berdampak terhadap daya saing produk Indonesia, khususnya komoditas ekspor unggulan.
Menurut Gugun, Indonesia dan Saudi Arabia menekankan pentingnya memperluas kemitraan ekonomi dan perdagangan.
SEJUMLAH posisi Duta Besar (Dubes) Indonesia untuk berbagai negara mitra strategis masih kosong hingga saat ini. Hal ini menimbulkan kekhawatiran di kalangan pakar hubungan internasional.
Bedah buku Mengarungi Jejak Merajut Asa 75 Tahun Indonesia-Tiongkok membahas tentang hubungan Indonesia-Tiongkok.
Presiden menekankan kekuatan pertahanan tidak hanya menjadi simbol kedaulatan, tetapi juga kunci untuk melindungi kekayaan alam bangsa.
Program berskala besar yang diluncurkan untuk merenovasi rumah sakit itu merupakan bagian dari Program Peningkatan Layanan Kesehatan Kementerian Pertahanan
Dia melanjutkan nantinya bantuan tersebut akan dikirim dari Lanud Halim Perdanakusuma ke Lanud Sultan Iskandar Muda Aceh.
Deddy Corbuzier kini tengah menjadi perbincangan karena memberikan keterangan soal penggerudukan rapat pembahasan RUU TNI di Hotel Fairmont Jakarta.
SEKRETARIS Kabinet Teddy Indra Wijaya naik pangkat dari Mayor menjadi Letnan Kolonel (Letkol) oleh Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto.
Frega menjelaskan, status Stafsus Menhan setara dengan jabatan eselon 1b di Kemhan. Oleh karena itu, pihaknya menjamin bahwa Deddy tak akan digaji untuk dua jabatan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved