Headline
Kemenu RI menaikkan status di KBRI Teheran menjadi siaga 1.
ADA yang tidak biasa dalam pertemuan bilateral tingkat menteri antara Indonesia dan Australia di sela perhelatan Bali Democracy Forum, Bali Nusa Dua Convention Center, kemarin. Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto 'dikepung' para perempuan tangguh yang menjabat Menteri Luar Negeri RI, Menteri Luar Negeri Australia, dan Menteri Pertahanan Australia.
Menhan Prabowo menjadi satu-satunya menteri laki-laki dalam tajuk Pertemuan 2+2 Ke-6 Republik Indonesia-Australia itu. Sebelumnya, saat memberi keterangan pers, Menhan Prabowo berdiri paling kiri. Berikutnya berturut-turut Menlu RI Retno Marsudi, Menlu Australia Marise Payne, dan Menhan Australia Linda Reynolds.
Alih-alih merasa rikuh, Menhan Prabowo mengapresiasi ketiga perempuan tersebut. Ia bangga dengan kaum perempuan yang semakin mampu berperan besar pada era saat ini sekaligus menunjukkan kemampuan terbaik mereka.
Prabowo juga memuji Menlu RI Retno Marsudi yang dinilainya tegas. "Saya sangat hormat. Saya baru kerja sama satu setengah bulan, tetapi kita boleh bangga punya menlu perempuan yang hebat," cetusnya.
Sebelum Pertemuan 2+2 Ke-6 Republik Indonesia-Australia, para menteri bertemu sesuai dengan bidang mereka, yakni Menlu RI dengan Menlu Australia dan Menhan RI dengan Menhan Australia. Barulah sesi Pertemuan 2+2 berlangsung.
Dalam jumpa pers, Menlu Retno Marsudi mengungkapkan, saat ini kedua negara sedang menyelesaikan rencana aksi sebagai tindak lanjut dari Strategic Comprehensive Partnership yang telah disepakati. Selain itu, Menlu Retno juga mengapresiasi dukungan Australia terhadap sentralitas ASEAN.
Indonesia mengharapkan agar ASEAN Outlook of Indo-Pasifik itu dapat diimplementasikan melalui kerja sama yang konkret. Dengan munculnya berbagai tantangan baru, kedua negara juga sepakat untuk terus meningkatkan kerja sama di berbagai bidang.
"Kami sadar akan banyak muncul tantangan baru, ancaman terorisme, keamanan siber, dan sepakat untuk terus meningkatkan kerja sama. Kami sepakat untuk terus melaksanakan kerja sama dalam konteks woman, peace, and security, termasuk penguatan partisipasi perempuan dalam misi perdamaian," terus Retno.
Berbagai kesepakatan
Menhan Prabowo merinci pokok bahasan dalam Pertemuan 2+2. Salah satunya ialah kerja sama dalam bidang militer.
Prabowo mengungkapkan, TNI diundang untuk ikut serta dalam banyak latihan di Australia. Taruna TNI juga diundang untuk mengikuti pendidikan di akademi militer Australia.
Menhan Prabowo juga mengungkap upaya baru dalam kerja sama maritim. "Kita sepakat untuk kerja sama dalam bidang maritim. Australia juga akan menawarkan kerja sama, terutama di bidang pertukaran informasi dan intelijen, khususnya menghadapi illegal fishing dan kejahatan transnasional di perairan Indonesia," tandas Prabowo.
Untuk pertama kalinya, menurut Menhan Prabowo, kedua negara akan melakukan operasi perdamaian bersama dalam naungan PBB. "Jadi ini mungkin sesuatu yang baru yang kita akan rintis, mudah-mudahan kita mencapai hal itu," imbuhnya. (P-2)
Upaya itu akan mengubah apa yang disebut sebagai kutukan sumber daya alam menjadi berkah yang dapat dinikmati rakyat.
PRESIDEN Republik Indonesia Prabowo Subianto dijadwalkan bertemu langsung dengan Presiden Vladimir Putin.
ANGGOTA Komisi III DPR RI Bambang Soesatyo mengapresiasi Presiden Prabowo Subianto yang menyelesaikan sengketa empat pulau antara Aceh dan Sumatera Utara (Sumut)
Peneliti Pusat Riset Politik Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Lili Romli mengaku kasihan dengan Presiden Prabowo Subianto yang kerap turun tangan selesaikan polemik para menterinya
KEPUTUSAN Presiden Prabowo Subianto memutuskan polemik sengketa empat pulau antara Aceh dan Sumut diapresiasi. Akhirnya, pulau itu diputuskan resmi masuk menjadi wilayah Provinsi Aceh.
Seskab mengungkap detik-detik Presiden Prabowo Subianto memutuskan empat pulau yang sebelumnya masuk ke wilayah Provinsi Sumatera Utara, kembali menjadi bagian dari Provinsi Aceh.
KEMENTERIAN Luar Negeri (Kemenlu) dan Kedutaan Besar RI (KBRI) di Phnom Penh telah memulangkan jenazah seorang warga negara Indonesia (WNI) berinisial MF dari Kamboja pada Rabu (18/6).
Ratusan WNI tersebut merupakan peserta program magang pendidikan yang berada di Kota Arafat, wilayah selatan Israel.
Ancaman serangan terhadap instalasi nuklir di Iran ini juga tentunya mengancam keselamatan penduduk sipil termasuk WNI.
Proses pemulangan difasilitasi oleh Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Amman, Yordania.
Kemenlu RI menyatakan bahwa instalasi nuklir di Iran tidak dapat diserang dalam keadaan apa pun karena dapat membahayakan keselamatan manusia dan merusak lingkungan hidup.
KEMENTERIAN Luar Negeri (Kemenlu) RI menyatakan bahwa puluhan WNI yang tertahan di Israel, Yordania, dan Iran sudah kembali dengan aman dengan bantuan dari Kedutaan Besar RI (KBRI) Amman.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved