Headline

Dalam suratnya, Presiden AS Donald Trump menyatakan masih membuka ruang negosiasi.

Fokus

Tidak semua efek samping yang timbul dari sebuah tindakan medis langsung berhubungan dengan malapraktik.

Mahfud MD Minta Pandangan Try Sutrisno Soal Papua

Antara
03/10/2019 19:25
Mahfud MD Minta Pandangan Try Sutrisno Soal Papua
Mantan Wapres RI Try Sutrisno(MI/ BARY FATHAHILAH)

MAHFUD MD pada Kamis (3/10) sore bertemu dengan Wakil Presiden RI ke-6 Try Sutrisno, membahas persoalan dan menganalisa pendekatan yang bijak dalam menyelesaikan masalah Papua.

"Kami dari Gerakan Suluh Kebangsaan melanjutkan safari ke berbagai tokoh-tokoh bangsa mulai dari semua mantan presiden sampai wakil presiden, tokoh, ormas Islam. Nah kali ini giliran kita ketemu mantan Wakil Presiden Republik Indonesia bapak Try Sutrisno," kata Mahfud MD seusai pertemuan di Wisma Menhan, Jakarta, hari ini.

Safari ke berbagai tokoh bangsa tersebut menurut dia untuk mendengarkan berbagai pendapat yang bisa menjadi solusi atas permasalahan yang masih dihadapi Papua.

Kemudian, ada beberapa catatan hasil dari pertemuan tersebut, diantaranya, kata Mahfud, yakni sebagai bangsa rakyat harus merasa bangga hidup di Indonesia, mempunyai negara Indonesia yang merdeka, secara geografis sangat strategis, kaya dan secara demografis penduduknya beragam serta beradab.

"Bangsa ini sejatinya adalah bangsa yang sangat besar yang harus dipelihara," katanya.

Untuk memelihara bangsa ini, kata Mahfud, Try Sutrisno menyarankan agar apapun yang dilakukan untuk Papua itu jangan sampai lepas dari nilai-nilai ideologi negara, juga dari nilai-nilai perekat bangsa yaitu Pancasila.

"Itu yang sangat fundamental, menyelesaikan Papua harus bijak, karena memang di Papua itu ada benih-benih separatis yang ditinggalkan oleh penjajah Belanda dulu yang selalu berusaha menggerogoti kesetiaan nasional," ucapnya.

Dalam menyelesaikan persoalan Papua, seluruh pihak juga perlu memikirkan keseimbangan antara tujuan kesejahteraan dan keamanan, kedua-duanya harus selalu berkaitan.(OL-4)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Akhmad Mustain
Berita Lainnya