Headline

Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.

Fokus

Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.

Golkar: Perlu Kajian Mendalam untuk Hidupkan GBHN

M. Ilham Ramadhan Avisena
18/8/2019 19:15
Golkar: Perlu Kajian Mendalam untuk Hidupkan GBHN
Anggota DPR RI Fraksi Golkar, TB Ace Hasan Syadzily.(MI/MOHAMAD IRFAN)

ANGGOTA DPR RI Fraksi Golkar, TB Ace Hasan Syadzily, menilai usulan amendemen terbatas untuk menghidupkan kembali Garis Besar Haluan Negara (GBHN) perlu dikaji secara mendalam.

Sebab, saat ini Indonesia menggunakan sistem demokrasi presidensialisme, di mana presiden dipilih secara langsung oleh rakyat.

Baca juga: JK: Dengan Adanya GBHN, Capres tak Perlu Buat Program Kerja

"Rakyat memilih Presiden dan Wakil Presiden karena visi dan misi yang ditawarkan kepada rakyat. Tentu visi dan misi Presiden terpilih dalam pilpres langsung ini menjadi acuan rakyat dalam menjalankan pemerintahannya," tutur Ace saat dihubungi Media Indonesia, Minggu (18/8).

Pemilihan Presiden yang dilakukan secara langsung tersebut, kata Ace, merupakan semangat reformasi yang menghendaki kedaulatan berada di tangan rakyat. Pun bila GBHN itu akan dihidupkan kembali, maka aspek aspek reformasi tersebut harus dipertimbangkan pula.

"Harus ada kesesuaian antara semangat presidensialisme dengan semangat kedaulatan rakyat itu," ujar Ace.

Golkar, imbuh Ace, mempertimbangkan banyak hal dalam menyikapi isu tersebut.

"Terutama semangat reformasi yang mengutamakan semangat demokrasi yang berbasiskan pada kedaulatan rakyat," tandasnya. (OL-6)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Astri Novaria
Berita Lainnya