Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
WAKIL Ketua Umum Partai Gerindra, Fadli Zon, menyerahkan sepenuhnya kepada Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto, terkait posisi partai ke depannya.Fadli mengatakan, seluruh elemen partai telah memberikan mandat kepada Prabowo untuk menentukan sikap, apakah berada di dalam atau di luar pemerintahan. Hingga kini, Prabowo belum memutuskannya.
Baca juga: PDIP Setuju Komposisi Kabinet Jokowi
"Kalau Gerindra sebagaimana disampaikan ini kita serahkan semuanya ke Pak Prabowo. Kita sudah berikan mandat kepada beliau untuk menentukan sikap Gerindra," kata Fadli ketika ditemui di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (14/8).
Fadli mengatakan di mana pun posisi partainya ke depan akan memberikan dampak positif terhadap bangsa.
"Kalau kita dalam pemerintahan harus efektif bekerja dalam rangka membangun kepentingan bangsa yang lebih besar, tapi jika di luar pemerintahan merupakan suatu opsi untuk melakukan check and balances," kata Fadli.
Lebih lanjut, Fadli mengatakan dirinya belum mengetahui kapan Prabowo akan memutuskan sikap Gerindra. Menurutnya, masih tersisa waktu yang cukup sebelum Prabowo mengambil keputusan. Paling lambat, kata Fadli, partainya akan memutuskan pada akhir pemerintahan atau ketika Presiden Jokowi dilantik pada 20 Oktober 2019.
"Nanti saya kira intensitas tinggi di akhir September, kan DPR baru dilantik pas 1 Oktober tapi pemerintahan baru dibentuk setelah 20 Oktober dan setelah presiden dilantik. Jadi, saya kira waktunya masih cukup panjang sekitar 2 bulanan lagi," kata Fadli.
Baca juga: PKS Siap Jadi Oposisi meski Ditinggal Gerindra
Selama dua bulan menjelang dilantiknya Jokowi, Fadli mengatakan, pihaknya terus membangun komunikasi dengan koalisi pemerintah atau pun oposisi.
"Saya kira komunikasi politik berlangsung, dengan wajar dengan biasa. Tapi saya kira intensitasnya itu akan mendekati pada waktunya karena kalau sekarang masih panjang ya," pungkasnya. (OL-6)
Harry enggan menyebutkan nama-nama yang masuk dalam daftar 40 orang tersebut.
KETUA Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar (Cak Imin) menyebut partai koalisi pendukung pasangan capres-cawapres Joko Widodo-Ma’ruf Amin sudah gemuk.
Berry juga berharap Kabinet Menteri Jokowi-Amin dapat diisi lebih banyak kaum muda yang cerdas, bernyali, dan berprestasi baik
Dalam politik tidak ada kawan dan lawan abadi
Masih ada sebagian kecil kelompok masyarakat yang tergiring hasutan sehingga masih sangat terpatri kerangka polarisasi
Bukan karena KIK tertutup untuk melebarkan koalisi. Alasannya agar tetap tercipta keseimbangan dalan jalannya negara, khususnya di parlemen.
Menu makan siang nanti dipersiapkan secara khusus oleh Megawati. Bahkan mantan Presiden kelima tersebut memilih sendiri bahan masakan yang akan digunakan.
OSO belum bisa memastikan apakah pertemuan itu merupakan sinyal bagi Gerindra untuk bergabung dengan koalisi pemerintah. Namun, kemungkinan itu dikatakannya memang ada
Berbagai respon positif muncul dari pertemuan antara Megawati dan Prabowo, salah satunya Khofifah Indar Parawansa
Pilihan di luar pemerintahan merupakan upaya membentuk iklim demokrasi tetap berjalan. Pemerintah butuh penyeimbang demi tegaknya asas demokrasi dengan checks and balances.
Keduanya memang sudah berencana bertemu sejak lama untuk memperlihatkan kepada publik, hubungan mereka baik-baik saja.
Sinyal akan bergabungnya kubu oposisi terlihat dari pertemuan petinggi partai seperti ketua umum (ketum) Partai Gerindra Prabowo Subianto dengan Ketum PDI P Megawati Soekarnoputri.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved