Headline
Sebaiknya negara mengurus harga barang dulu.
ISTRI Presiden keenam RI Susilo Bambang Yudhoyono, Ani Yudhoyono, dikabarkan kembali masuk dalam perawatan intensive care unit (ICU), setelah sempat dikabarkan membaik dan dapat menghirup udara segar di luar lingkungan rumah sakit.
Kabar itu disampaikan dua politisi Demokrat, Andi Arief dan Rachland Nashidik melalui akun Twitter-nya.
Baca juga: KPU: Partisipasi Pemilu 2019 Lampaui Target Nasional
"Mohon doa buat kesembuhan Ibu Ani, pagi ni harus kembali masuk ICU NUH Singapura,"tulis Andi Arief dalam Twitter-nya.
Sementara, Rachland mencuitkan, "Pagi ini keadaan Ibu Ani di ruang ICU sedikit memburuk. Mohon doa."
Sebelumnya, Ani Yudhoyono sempat diperbolehkan keluar rumah sakit National University Hospital, Singapura, setelah berbulan-bulan harus berada dalam kamar perawatan. Ani dirawat di Singapura karena menderita penyakit kanker darah. Dia dirawat sejak awal Februari lalu. (Ant/OL-6)
PRESIDEN ke-7 RI, Joko Widodo tidak bersedia menjawab siapa tokoh atau orang besar di balik persoalan ijazah miliknya yang terus berproses dan menjadi polemik di tengah masyarakat.
Kenapa Jokowi melakukan itu? Kenapa dia malah membuka front pertempuran politik dan menambah musuh baru? Panikkah dia?
SBY mengungkapkan, lukisan tersebut menggambarkan dua sisi kehidupan dunia saat ini yakni kekerasan akibat perang dan pentingnya berdamai dengan alam.
SBY mengimbau kepada semua elemen bangsa untuk tidak diam dalam menyikapi permasalahan lingkungan.
Meskipun tantangan terbesar berada di kawasan Afrika, kawasan Asia Pasifik termasuk Indonesia tidak boleh lengah.
Presiden RI ke-6 itu juga menyoroti wilayah Papua yang masih menyumbang 93% dari beban malaria nasional, dan menekankan pentingnya komitmen lintas pemerintahan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved