Headline

PRESIDEN Amerika Serikat (AS) Donald Trump telah menetapkan tarif impor baru untuk Indonesia

Fokus

MALAM itu, sekitar pukul 18.00 WIB, langit sudah pekat menyelimuti Dusun Bambangan

SBY Doakan Perundung tidak Alami Kanker Darah seperti Sang Istri

Dero Iqbal Mahendra
27/5/2019 22:59
SBY Doakan Perundung tidak Alami Kanker Darah seperti Sang Istri
Mantan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mendampingi istrinya Kristiani Herawati alias Ani Yudhoyono, beberapa waktu lalu.(Antara)

KETUA Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) mengaku sedih ketika mengetahui istrinya Kristiani Herawati alias Ani Yudhoyono yang sakit menjadi korban perundungan dalam pentas politik.

SBY dituding menjadikan alasan tersebut untuk tidak ikut mengampanyekan pasangan calon presiden nomor urut 02, Prabowo Subianto-Sandiaga Uno.

"Ketika beberap saat yang lalu ada kalangan yang menuduh dan mencerca kami berdua bahwa sakitnya ibu Ani hanya jadi alasan SBY untuk tidak berkampanye, saya sungguh bersedih, dan ibu Ani harus meneteskan air matanya mendengarkan tuduhan ini," tutur SBY dalam rekaman video kontemplasi ramadan yang diputar dalam acara buka puasa bersama pengurus DPP Partai Demokrat, di kediamannya, Jalan Mega Kuningan Timur, Jakarta, Senin, (27/5).

Baca juga: Ingin Jokowi-Prabowo Bertemu, SBY : Tak Perlu ada Kesepakatan

Presiden ke enam ini mengisahkan pada 2019 ini merupakan ujian bagi keluarganya dengan sakit yang diderita istrinya bertepatan dengan puncak masa kampanye. Ia mengutarakan sebetulnya ia dan istrinya sangat ingin berkampanye bersama sebagaimana pemilu sebelumnya.

Bahkan, menurut SBY, sebelum istrinya dirawat keduanya tetap masih melakukan safari politik ke sejumlah daerah, misalnya Sumatra Utara dan Aceh. Baik SBY dan istri sebelumnya memang sudah merencanakan akan melakukan banyak safari ke daerah, terutama karena banyak lembaga survei yang memprediksi elektabilitas Partai Demokrat rendah.

Baca juga: Penjenguk belum bisa Temui Langsung Ani Yudhoyono

Namun kenyataan berkata lain. Ani Yudhoyono harus dirawat di National University Hospital, Singapura, karena menderita kanker darah selama empat bulan terakhir. Dan SBY mengaku memiliki kewajiban menemani istrinya di Singapura.

Atas adanya sejumlah pihak yang berburuk sangka atas situasi yang dialaminya tersebut, SBY pun memunajatkan doa kepada pihak pihak yang menuduh dirinya.

"Saya doakan agar yang bersangkutan dan keluarga yang disayanginya tidak mengalami penyakit kanker darah seperti yang diderita Ibu Ani, agar tak perlu merasakan penderitaan dan perjuangan hidup yang dijalani Ibu Ani setiap hari siang dan malam," kata SBY.

Baca juga: Ferdinand Setop Dukung Prabowo karena Pendukung 02 Bully Bu Ani

Sebelumnya, Ketua Divisi Advokasi dan Bantuan Hukum Partai Demokrat, Ferdinand Hutahaean menyatakan berhenti mendukung pasangan Prabowo-Sandiaga lantaran kecewa Ani Yudhoyono dirundung. (X-15)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Henri Siagian
Berita Lainnya
Opini
Kolom Pakar
BenihBaik