Headline

Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.

Fokus

Presiden menargetkan Indonesia bebas dari kemiskinan pada 2045.

PPP Sebut HTI Bersembunyi di Belakang Prabowo

Micom
06/3/2019 10:20
PPP Sebut HTI Bersembunyi di Belakang Prabowo
(MI/Ardi Teristi Hardi)

KETUA Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP), M Romahurmuziy, menyebut kelompok yang menginginkan khilafah dan merubah Pancasila, seperti Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) saat ini berkumpul di kubu Prabowo Subianto-Sandiaga Uno. Sebab HTI telah dibubarkan di pemerintahan Joko Widodo.

“Pak Jokowi membubarkan HTI setelah berkonsultasi dengan Ormas-ormas besar Islam dan pimpinan partai politik Islam. HTI yang ingin mendirikan khilafah dianggap tidak mengakui Pancasila dan NKRI,” kata Rommy saat bertemu dengan pengurus PCNU Sukabumi, Jawa Barat Selasa malam (5/3).

Rommy melihat bagi HTI tidak ada pilihan lain kecuali mendukung Paslon 02. Sebab jika Jokowi terpilih lagi HTI sudah pasti tidak bisa lagi berkembang di Indonesia, karena memang sudah dilarang. Sementara jika Prabowo menang, mereka bisa mengembangkan paham khilafah ini termasuk paham intoleran lainnya.

 

Baca juga: HTI Sah Ormas Terlarang

 

Rommy menambahkan, selama ini sejumlah kelompok Islam garis keras, termasuk HTI membangun narasi bahwa Prabowo merupakan pembela Islam. Namun narasi pembela Islam ini terbukti bertolak belakang dengan fakta yang ada.

“Mereka akhirnya tidak peduli pada keislaman Prabowo karena merasa hanya dengan Prabowo menanglah HTI bisa kembali muncul dan tidak dilarang seperti di pemerintahan Pak Jokowi,” kata Rommy. (RO/OL-3)
 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Dwi Tupani
Berita Lainnya