Headline
Nyanyi Bareng Jakarta (NBJ) terinspirasi dari komunitas serupa di luar negeri yang mewadahi orang bernyanyi bersama tanpa saling kenal.
Nyanyi Bareng Jakarta (NBJ) terinspirasi dari komunitas serupa di luar negeri yang mewadahi orang bernyanyi bersama tanpa saling kenal.
SELERA investor terhadap rupiah kemungkinan akan meningkat tajam apabila pertumbuhan PDB tahunan 2018 melampaui ekspektasi pasar. Peningkatan keyakinan konsumen dan bisnis dapat menjadi isyarat tambahan bahwa stabilitas ekonomi Indonesia membaik.
"Bank Indonesia sudah mengatakan bahwa Rupiah mungkin undervalued dan Fed berspekulasi untuk menghentikan sementara kenaikan suku bunga tahun ini, sehingga rupiah memiliki peluang untuk menguat signifikan. Trader teknikal akan terus mengamati perilaku USDIDR di bawah 14.000," ujar Lukman Otunuga, Research Analyst FXTM, Rabu (6/2).
Rupiah terpantau Rabu (6/2) pukul 15.20 WIB berada pada level Rp13.922,5 per dolar AS atau menguat 0,28%, dari penutupan sebelumnya di Rp13.962,5. Adapun rupiah dibuka pada Rp13.945 per dolar AS, merujuk pada Bloomberg.
Badan Pusat Statistik (BPS) mengumumkan pertumbuhan ekonomi Indonesia pada triwulan IV/2018 berada pada 5,18% dan secara kumulatif sepanjang tahun 2018 berada pada 5,17%.
Baca juga: Pelemahan Ekonomi Dunia Sulitkan Indonesia Capai Pertumbuhan 7%
Dolar AS bertahan di dekat level tertinggi satu pekan terhadap sejumlah mata uang mayor karena bulls tetap terdukung oleh data NFP AS Jumat lalu yang menggembirakan.
Dolar AS tampaknya akan terus menguat di jangka pendek karena optimisme dagang mendukung sentimen risiko dan mengangkat imbal hasil Treasury AS, prospek jangka menengah dan panjang tetap berpihak pada bears.
Perlu diperhatikan ekspektasi tetap tinggi bahwa Fed akan menghentikan kenaikan suku bunga tahun ini dan dampak final penutupan pemerintah selama 35 hari masih belum jelas.
Amerika Serikat menghadapi tantangan dalam bentuk ketegangan dagang, kekhawatiran pertumbuhan global, penurunan stimulus fiscal, dan ketidakpastian politik di Washington.
Oleh sebab itu, Dolar jelas rentan diguncang oleh kejutan menurun. Segala sinyal perlambatan ekonomi AS akan mempercepat depresiasi AS karena status safe haven mata uang ini akan menjadi pertanyaan. (OL-3)
DATA Badan Pusat Statistik (BPS) belakangan ini dikritik dan menjadi diskursus di ruang publik. Itu karena angka-angka yang dirilis dianggap tidak mencerminkan realitas yang ada. Angka
Presiden rabowo Subianto menyoroti capaian pertumbuhan ekonomi Indonesia yang mencapai 5,12% sebagai salah satu yang tertinggi di kawasan G20 maupun ASEAN.
Pemerintah provinsi sangat aktif dan peduli terhadap dunia usaha, bahkan turun langsung ke lapangan untuk memastikan sinergi berjalan.
Menteri Pariwisata menjelaskan perjalanan wisatawan nusantara pada kuartal kedua 2025 mencapai 331,37 juta perjalanan atau meningkat 22,32% dibandingkan kuartal kedua 2024.
Gaikindo menyatakan daya beli masyarakat saat ini masih lesu, tercermin dari tren penyusutan penjualan mobil di Tanah Air.
Core menilai ada kejanggalan beberapa komponen pertumbuhan ekonomi Indonesia pada kuartal II 2025 yang dirilis Badan Pusat Statistik (BPS).
Nilai tukar rupiah pada perdagangan Selasa, 5 Agustus 2025, dibuka menguat sebesar 31 poin atau 0,19% menjadi Rp16.370 per dolar AS dari sebelumnya Rp16.401 per dolar AS.
LOGISTIK adalah nadi perekonomian yang menggerakkan perdagangan, menyambungkan daerah, dan memastikan roda industri terus berputar. Namun di Indonesia,
Keterbukaan terhadap ide dan kolaborasi lintas sektor merupakan kunci dalam mewujudkan visi Indonesia menuju 2045.
FEBRUARI 2008, tatkala krisis finansial global masih berkecamuk, Presiden Prancis Nicolas Sarkozy mengundang beberapa ekonom terkemuka.
EKONOM senior Universitas Paramedina, Wijayanto Samirin menyatakan bahwa standar garis kemiskinan (GK) Badan Pusat Statistik saat ini sudah tidak realistis.
PM Mark Carney mengatakan Kanada akan meningkatkan belanja pertahanannya untuk mencapai target NATO sebesar 2% dari PDB.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved