Perludem: KPU Harus Pastikan Akurasi dan Validitas DPT

Insi Nantika Jelita
15/12/2018 20:55
Perludem: KPU Harus Pastikan Akurasi dan Validitas DPT
(MI/M. Irfan)

DIREKTUR Eksekutif Perkumpulan untuk Pemilu dan Demokrasi (Perludem) Titi Anggraini mengapresiasi penyelenggara pemilihan umum yang telah bekerja sama merampungkan data Daftar Pemilih Tetap (DPT) Pemilu 2019. Namun, ia juga menggarisbawahi, KPU tetap melakukan pencermatan data hingga hari H pemilu.

"Kami apresiasi kerja keras KPU, Bawaslu (Badan Pengawas Pemilu), Kemendagri (Kementerian Dalam Negeri), dan seluruh parpol yang sudah bekerja keras soal DPT. Namun saya kira pencermatan harus terus dilakukan sampai dengan hari H penyelenggaraan pemilu untuk memastikan akurasi dan validitas DPT," ujarnya saat dihubungi Media Indonesia, Jakarta, Sabtu (15/12).

Ia menerangkan perlunya lakukan pencermatan karena dapat mempengaruhi DPT baik secara alamiah ataupun tidak. Misal soal kematian, peralihan status TNI/Polri, perpindahan domisili, perpindahan kewarganegaraan, sampai putusan pengadilan yang mencabut hak politik seseorang.

"KPU saat ini memang perlu menetapkan DPT untuk menjadi basis pengadaan surat suara dan perlengkapan pemungutan suara, namun tetap lakukan pencermatan," katanya.

Titi kemudian menanggapi soal pernyataan Sekretaris Jenderal Partai Gerindra, Ahmad Muzani, yang menyebut masih ada 1,6 juta pemilih ganda yang ditemukan.

"Khusus untuk Partai Gerindra yang masih mencatat adanya data ganda, saya kira data tersebut harus disampaikan pada KPU untuk dipastikan kebenarannya dan diambil tindakan yang tepat untuk membersihkan DPT dari data ganda bila betul ada," tandasnya. (OL-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya