Headline
Presiden Prabowo berupaya melindungi nasib pekerja.
Laporan itu merupakan indikasi lemahnya budaya ilmiah unggul pada kalangan dosen di perguruan tinggi Indonesia.
KETUA Komisi Pemilihan Umum (KPU) Arief Budiman menuturkan pihaknya menduga masih belum adanya koktestasi program bagi para kontestan politik disebabkan masih belum terbiasa dengan durasi kampanye yang panjang seperti saat ini.
Arief memprediksi hal-hal substantif baru akan ditampilkan oleh para kontestan di bulan-bulan memjelang pemilihan dikarenakan adanya debat.
"Biasanya ini kultur kita, biasanya mendekati hari pemungutan suara nanti yang substansi mudah-mudahan keluar ini kan sebetulnya pola baru juga, kampanyenya kan panjang," ujarnya saat ditemui di Kawasan Ancol, Jakarta, Sabtu (17/11).
Meski demikian, pihaknya belum berencana melakukan ajang debat dalam waktu dekat ini. Pihaknya meyakini jika ajang debat lebih akan diperhatikan oleh publik saat menjelang hari-hari pemilihan.
Namun demikian, ia menyaranakan agar para kontestan pemilu dapat lebih menampilkan gagasan serta program. Hal itu dianggap sebagai salah satu bagian pendidikan politik yang dapat disajika ke masyarakat.
"Dulu kan kampanyenya hanya 21 hari, sekarang pola ini panjang mereka kan belum terbiasa juga mungkin awal-awal jadi mereka masih santai. Saya percaya mungkin setelah Januari intensitasnya akan tinggi," ungkapnya. (OL-1)
Surat dari DPP PDIP dibutuhkan untuk menyelesaikan perbedaan tafsir terkait penetapan caleg yang sudah meninggal pada Pamilu 2019. Dia juga menjelaskan surat balasan dari MA.
Yasonna keluar dari Gedung Merah Putih KPK sekitar pukul 16.45 WIB. Jalur pulang dia berbeda dengan saksi lainnya.
Sidang akan digelar pada hari Senin (24/2) pukul 13.30 WIB di Kantor Bawaslu Provinsi Sumatera Utara, Kota Medan.
Selain itu, Jokowi mengatakan, NasDem selalu konsisten mendukung dirinya saat bersama Jusuf Kalla maupun kini dengan KH Ma'ruf Amin.
Revisi UU Pemilu perlu disegerakan agar penyelenggara pemilu mempunyai waktu yang cukup dalam melakukan proses sosialisasi dan tahapan Pemilu 2024.
Peserta sekolah legislatif akan mendapatkan berbagai materi pelajaran tentang kedewanan sebanyak 40%, kepartaian 30%, dan pembangunan karakter 30%
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved