Headline
RI dan Uni Eropa menyepakati seluruh poin perjanjian
Indonesia memiliki banyak potensi dan kekuatan sebagai daya tawar dalam negosiasi.
DIREKTUR Eksekutif Saiful Mujani Research & Consulting (SMRC) Djayadi Hanan menilai calon legislatif (caleg) cukup masif berkampanye namun tidak diliput oleh media-media besar saat ini.
"Sepanjang saya amati caleg-caleg cukup masif berkampanye di setiap dapil (daerah pemilih). Cukup banyak caleg jalan ke beberapa dapil namun tidak tercover oleh media-media besar, karena lebih banyak soal Pilpres yang lebih menarik perhatian media," ungkap Djayadi saat dihubungi Media Indonesia, Jakarta, Kamis (8/11).
Menurut Djayadi karena Pilpres yang sifatnya nasional maka banyak media maupun publik yang menaruh perhatian kepada kampanye Pilpres. Sementara untuk kampanye Pileg, menurut Djayadi, cukup mendapat perhatian oleh media lokal.
"Kampanye-kampanye caleg kan di setiap dapil, dapilnya banyak banget. Nah jadi sulit tersorot secara masif di media. Tapi kalau kita perhatikan pemberitaan di media lokal saya kira cukup ada itu pemberitaan soal kampanye pileg di tingkat lokal," jelasnya.
Memang tidak dimungkiri saat ini pemberitaan kampanye terfokus pada kampanye pasangan dua calon presiden dan wakil presiden, Jokowi-Ma'ruf Amin dan Prabowo-Sandi urai Djayadi.
"Jadi lebih ke persoalan pemilu serentak akibatnya titik fokus pada pemilihan presiden. Palingan pemilu legislatif akan muncul secara umum saja seperti berita partai," katanya.
Kemudian Djayadi juga menuturkan oleh karena jadwal masa kampanye yang masih lama hingga 13 April 2019, memungkinkan para caleg belum mengaktifkan mesin kampanyenya.
"Mungkin juga karena kampanye masih lama dan panjang, caleg-caleg belum penuh mengaktifkan mesin kampanyenya untuk menyimpan energi mereka."ucapnya. (OL-3)
Surat dari DPP PDIP dibutuhkan untuk menyelesaikan perbedaan tafsir terkait penetapan caleg yang sudah meninggal pada Pamilu 2019. Dia juga menjelaskan surat balasan dari MA.
Yasonna keluar dari Gedung Merah Putih KPK sekitar pukul 16.45 WIB. Jalur pulang dia berbeda dengan saksi lainnya.
Sidang akan digelar pada hari Senin (24/2) pukul 13.30 WIB di Kantor Bawaslu Provinsi Sumatera Utara, Kota Medan.
Selain itu, Jokowi mengatakan, NasDem selalu konsisten mendukung dirinya saat bersama Jusuf Kalla maupun kini dengan KH Ma'ruf Amin.
Revisi UU Pemilu perlu disegerakan agar penyelenggara pemilu mempunyai waktu yang cukup dalam melakukan proses sosialisasi dan tahapan Pemilu 2024.
Peserta sekolah legislatif akan mendapatkan berbagai materi pelajaran tentang kedewanan sebanyak 40%, kepartaian 30%, dan pembangunan karakter 30%
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved