Headline
Kementerian haji dan umrah menaikkan posisi Indonesia dalam diplomasi haji.
Kementerian haji dan umrah menaikkan posisi Indonesia dalam diplomasi haji.
TUNGGAL putri bulu tangkis Indonesia Putri Kusuma Wardhani menguatkan mentalnya menjelang pertandingan babak 32 besar Indonesia Terbuka 2025 di Istora Senayan, Jakarta, Selasa, menghadapi tunggal putri India Malvika Bansod.
"Paling besok aku kayak menganalisa rekaman kekurangan dan kelebihan dia, sama menetapkan hati aku supaya bisa sabar dan emosinya gak
terlalu tinggi juga," kata Putri KW dalam konferensi pers di Jakarta, Senin (2/6).
Pebulu tangkis berusia 22 tahun tersebut untuk pertama kalinya bersua Bansod sebagai sama-sama pebulu tangkis profesional.
Putri KW tidak mau meremehkan tunggal India itu karena dia mempunyai gaya permainan yang gigih dan ulet sehingga kerap menyulitkan lawan.
"Bansot pemain yang ya menurutku lumayan ulet ya," ungkap Putri KW.
Pebulu tangkis peringkat ke-13 dunia ini optimistis meraih hasil terbaik selama turnamen BWF kelas super 1000 itu.
Terlebih dia mendapatkan suntikan semangat lebih dari dukungan penggemar dalam negeri di Istora Senayan. (Ant/Z-1)
Putri akan menghadapi Tomoka Miyazaki di babak kedua.
Leo/Bagas mengawali Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis 2025 di babak kedua dengan memastikan kemenangan mudah atas wakil tuan rumah Eloi Adam/Leo Rosi, dua gim langsung 21-8 dan 21-9.
Alwi Farhan memiliki catatan pertemuan kurang manis dengan Lin Chun Yi, yakni pada Australia Terbuka 2024 ketika gagal menuntaskan match point 20-16 dan akhirnya kalah.
Tunggal putra bulu tangkis Indonesia Alwi Farhan memastikan langkah ke putaran kedua Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis 2025 setelah menyingkirkan wakil Vietnam, Nguyen Hai Dang.
Ana/Tiwi menyingkirkan wakil Skotlandia Julie Macpherson/ Clara Torrance dua gima langsung dengan skor 21-17 dan 21-14 di putaran pertama Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis di Adidas Arena, Paris.
Anthony Sinisuka Ginting tersingkir di putaran pertama Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis 2025 setelah takluk dari oma Junior Popov, lewat pertarungan sengit tiga gim 18-21, 21-19, dan 23-25.
Tunggal putri Indonesia Gregoria Mariska Tunjung hanya membutuhkan waktu 29 menit untuk menyudahi laga putaran pertama Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis dalam dua gim saja, 21-10 dan 21-9.
Emas terakhir di Kejuaraan Dunia diraih pada 1993 melalui Susi Susanti. Adapun medali terakhir yang diraih tunggal putri adalah perunggu melalui Lindaweni Fanetri pada edisi 2015 di Jakarta.
Gregoria Mariska Tunjung turun satu peringkat dari pekan lalu dengan menempati peringkat ketujuh dunia, sementara Putri KW naik satu peringkat ke posisi sembilan.
Terdapat tiga atlet pratama yang saat ini menunjukkan potensi besar untuk naik ke level utama.
Putri KW kalah dari petenis Korsel Sim Yu Jin di putaran pertama Tiongkok Terbuka dengan skor 14-21, 21-14, dan 19-21.
Di putaran pertama Jepang Terbuka, yang digelar di Tokyo Metropolitan Gymnasium, Rabu (16/7), Putri KW menghajar wakil tuan rumah Natsuki Nidaira dua gim langsung, 21-10 dan 21-16.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved