Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
ATLET bulu tangkis Apriyani Rahayu menyatakan telah siap kembali bertanding dan berpasangan dengan Siti Fadia Silva Ramadhanti dalam agenda tur Eropa nanti. Sebelumnya, Apriyani menepi selama kurang lebih enam bulan akibat cedera yang dialami. Akibat cedera itu, Fadia pun dipasangkan dengan Lanny Tria Mayasari dan bermain rangkap di ganda campuran bersama Dejan Ferdinansyah
Apri, sapaan akrab Apriyani Rahayu, mengaku sampai saat ini masih terus menyiapkan mental dan fokus dengan terus berlatih di Pelatnas PBSI, Cipayung, Jakarta Timur.
"(Saya) mengupayakan balik lagi menjadi apri yang petarung, mau mengeluarkan daya juang yang luar biasa di lapangan," kata Apri kepada pewarta, Rabu (19/2).
Apri akan kembali tampil saat tim bulu tangkis Indonesia mengikuti tur Eropa. Rencananya, Apri akan kembali dipasangkan dengan Fadia untuk turnamen Orleans Masters (Prancis) pada 4-9 Maret, All England Open 11-16 Maret, dan Swiss Open 18-23 Maret.
Ia mengaku sudah mendiskusikan soal kembalinya ke lapangan dengan pelatihnya. Terkait latihan dengan Fadia, lanjut dia, baru akan dijalani besok. "Iya paling besok latihan bareng, karena kemarin (Fadia) nyampe, hari ini tes fisik. Paling besok," ujar Apri.
Soal target selama tur Eropa nanti, Apri tak akan pasang ekspektasi tinggi. Sebab, menurutnya, hasil akan sebanding dengan perjuangannya selama pertandingan nanti.
"Pokoknya apapun itu saya udah all out. Saya sudah harus siap apapun di lapangan, jadi untuk hasil akan mengikuti. Belum bisa bicara apa-apa, saya harus persiapkan."(M-2)
Dalam tiga edisi terakhir, Indonesia selalu membawa pulang minimal satu gelar dari ajang All England.
Kegiatan ini dihadirkan sebagai ruang pembelajaran, pengembangan karakter, serta untuk mempererat semangat sportivitas antargenerasi muda.
Hendra Setiawan memiliki kesempatan berlaga di Kejuaraan Dunia bersama pebulu tangkis Malaysia Tan Boon Heong.
Kevin/Reza mengalahkan Hendra Setiawan/Pramudya Kusumawardana dengan skor 18-21, 21-13, dan 21-19.
Gregoria berhasil mengalahkan juniornya, Putri Kusuma, dengan menang dua game langsung. Permainan taktis Gregoria juga membuat Putri kesulitan mengembangkan strategi.
GREGORIA Mariska Tunjung menjuarai sektor tunggal putri turnamen bulu tangkis internal PBSI seusai mengalahkan juniornya
Meski sempat kalah pada gim pertama dan berulang kali tertinggal dari pasangan Kang Min Hyuk/Seo Seung Jae, ganda putra peringkat satu dunia itu akhirnya menang lewat pertarungan tiga gim.
Di babak perempat final turnamen BWF Super 1000 itu, Gregoria akan menghadapi lawan berat, pebulu tangkis Tiongkok Chen Yu Fei.
PELATIH bulu tangkis ganda putra Indonesia, Aryono menilai pasangan Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin masih kurang konsisten.
Minarti mengatakan Gregoria Mariska Tunjung dan Fitriani telah siap dengan maksimal untuk mengikuti turnamen-turnamen di Eropa yaitu Spanyol Masters 2019 bagi Fitriani, serta Jerman Terbuka dan All England 2019 bagi Gregoria dan Fitriani.
Pasangan Ronald/Annisa mengaku akan terus berupaya untuk mengeluarkan kemampuan terbaiknya selama kejuaraan bulutangkis BWF World Tour Super 1000 itu berlangsung.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved