Headline
Tidak ada solusi militer yang bisa atasi konflik Israel-Iran.
Para pelaku usaha logistik baik domestik maupun internasional khawatir peningkatan konflik Timur Tengah.
PETENIS Novak Djokovic mengaku hubungannya dengan Roger Federer dan Rafael Nadal sering kali tegang. Peraih 24 gelar Grand Slam itu mengatakan hubungannya dengan Federer dan Nadal bersifat “naik turun.”
“Well, saya jarang bertemu mereka. Saya tidak sering melihat mereka. Tetapi persaingan yang terjadi di antara kami bertiga, persaingan itu abadi, menurut saya. Itu adalah sesuatu yang meninggalkan jejak dan warisan luar biasa dalam olahraga ini. Sesuatu yang akan bertahan selamanya. Sesuatu yang sangat saya banggakan, dan saya senang menjadi bagian dari grup tersebut,” kata Djokovic, 37.
Juara tenis yang memenangkan medali emas Olimpiade pertamanya di Paris Games musim panas lalu ini menjelaskan meskipun hubungan profesional mereka memacunya, di luar lapangan ia tidak begitu dekat dengan sesama juara Grand Slam itu.
“Dan secara pribadi, hubungan itu agak naik turun, sejujurnya. Saya selalu mencoba untuk bersikap hormat dan ramah kepada mereka di luar lapangan. Tetapi pada awalnya saya tidak mendapatkan penerimaan itu, karena saya datang ke lapangan dengan mengatakan dan menunjukkan bahwa saya percaya diri dan ingin menang. Dan saya pikir mungkin keduanya tidak menyukai itu pada masa-masa awal,” ujar Djokovic kepada majalah tersebut.
“Dan karena sikap percaya diri itu, mungkin mereka semakin menjaga jarak dari saya. Dan itu tidak masalah. Saya menerima apa adanya. Saya memahami pesan yang saya terima, yaitu bahwa kami adalah rival dan tidak lebih dari itu,” tambah Djokovic.
Ia melanjutkan, “Dan sejujurnya, sangat sulit untuk berteman di tur tenis. Jika Anda adalah rival terbesar, terus bersaing, dan Anda adalah nomor satu, dua, dan tiga dunia, sangat sulit untuk mengharapkan hubungan yang dekat, makan malam bersama, atau perjalanan keluarga.”
Djokovic berharap suatu saat bisa menjadi lebih dekat dengan Federer dan Nadal, meskipun saat ini hubungan mereka masih berjarak.
“Sebenarnya, saya ingin lebih terhubung dengan mereka, pada tingkat yang lebih dalam. Saya benar-benar ingin. Apakah itu akan terjadi atau tidak, saya tidak tahu apakah mereka memiliki keinginan atau niat yang sama. Tapi saya memilikinya,” katanya.
Djokovic saat ini bersiap untuk bertanding di Australian Open, yang dimulai pada hari Sabtu — kali ini dengan mantan rivalnya sekaligus bintang tenis yang telah pensiun, Andy Murray, sebagai pelatihnya.
“Saya akan bergabung dengan tim Novak di offseason, membantu dia mempersiapkan diri untuk Australian Open. Saya sangat antusias dan menantikan untuk berada di sisi yang sama dengan Novak kali ini, membantu dia mencapai tujuannya,” ujar Murray, 37, dalam pernyataannya pada November. (People/Z-3)
Roger Federer menulis surat menyentuh untuk Rafael Nadal, yang bertanding di Final 8 Piala Davis di Malaga menjelang akhir karier petenis Spanyol itu.
Roger Federer menyampaikan pidato pembukaan di hadapan 11.000 orang secara langsung dan ribuan lainnya secara virtual.
Film dokumenter tersebut memberikan akses yang belum pernah terjadi sebelumnya untuk melihat 12 hari terakhir karier Roger Federer.
Thiem sejauh ini telah mengoleksi 17 gelar tingkat tur selama kariernya, memegang rekor menang-kalah 348-210.
Pada Minggu (31/3) lalu, Novak Djokovic melewati rekor Roger Federer dengan menjadi petenis peringkat satu dunia tertua sepanjang sejarah di usia 36 tahun dan 321 hari.
Rafael Nadal membungkuk untuk terakhir kali di lapangan Philippe-Chatrier, tempat petenis Spanyol itu memenangkan gelar Prancis Terbuka sebanyak 14 kali.
Ruang tersebut berisi 14 Coupe des Mousquetaires milik petenis Spanyol itu serta raket dan bandana Nike yang digunakan Rafael Nadal untuk bermain di Prancis Terbuka.
Rafael Nadal memenangi 92 gelar dan meraih 1.080 kemenangan pertandingan tingkat tur dalam kariernya yang gemilang, menurut Indeks Menang/Kalah ATP.
Kejuaraan balap perahu listrik E1 menarik perhatian dunia dengan deretan pemilik timnya yang terdiri dari bintang olahraga dan hiburan seperti Will Smith, Tom Brady, dan Rafael Nadal.
Rafael Nadal mengakhiri kariernya sebagai petenis profesional pada November, saat membela negaranya di ajang Piala Davis.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved