Headline
Manggala Agni yang dibentuk 2002 kini tersebar di 34 daerah operasi di wilayah rawan karhutla Sumatra, Sulawesi, dan Kalimantan.
Manggala Agni yang dibentuk 2002 kini tersebar di 34 daerah operasi di wilayah rawan karhutla Sumatra, Sulawesi, dan Kalimantan.
Sejak era Edo (1603-1868), beras bagi Jepang sudah menjadi simbol kemakmuran.
DUA tunggal putri bulu tangkis Indonesia, Gregoria Mariska Tunjung dan Putri Kusuma Wardani, memastikan langkah mereka menuju babak 16 besar turnamen Artic Open 2024 di Finlandia, Rabu (9/10) WIB.
Unggulan ketiga Gregoria membungkus kemenangan atas Line Hojmark (Denmark) 21-16 dan 21-11 di babak 32 besar.
"Puji Tuhan, hari ini, bisa menang melawan Line Hojmark Kjaersfeldt. Di babak awal tadi cukup kejar-kejaran poin dan tertinggal hingga 13-16, dan akhirnya saya bisa membalikan keadaan hingga menang di gim pertama dengan skor 21-16. Saya cukup senang ketika bisa melewati momen
itu," ungkap Gregoria, dikutip dari keterangan resmi PP PBSI.
Baca juga : Putri KW Jadi Tunggal Putri Pertama Indonesia Kejuaran Beregu Asia
"Kemenangan di gim pertama tadi menjadi motivasi saya untuk menghadapi Line di gim kedua, karena jujur dengan poin yang cukup ketat tadi, membuat saya terlalu berhati-hati dalam permainan dan saya harus keluar dari kondisi seperti itu," tambahnya.
Sementara, Putri KW juga meraih kemenangan atas pebulu tangkis Denmark lainnya, Mia Blichtfedt di partai 32 besar, melalui rubber game 17-21, 21-15, dan 21-19.
"Bersyukur bisa mengalahkan Mia hari ini, karena cukup sulit untuk mengalahkan dia, dengan kondisi lapangan yang tidak ada angin dan
shuttlecock yang sedikit lambat, dan seperti yang kita semua tahu, Mia Blichfeldt punya tenaga yang sangat kuat sehingga cukup sulit untuk mengalahkannya, apalagi jika kita memainkan bola-bola atas, pasti akan menjadi keuntungan buat Mia," ungkap Putri.
Baca juga : Gregoria Kecewa Tersingkir di Putaran Pertama Tiongkok Terbuka
Ia melanjutkan, di gim ketiga ketika ia sudah unggul, kondisi sempat berbalik hingga poin 19-19. Hal itu pun diakui Putri membuatnya sedikit tegang.
"Namun, saya mengambil pelajaran dari pertandingan di Macau kemarin, sehingga saya tetap terus berusaha semaksimal mungkin apapun hasilnya, dengan teknik pukulan yang lebih menjauh akhirnya saya berhasil memenangkan pertandingan hari ini," kata Putri.
"Setelah ini, saya harus menjaga kondisi fisik maupun mental saya untuk pertandingan di babak 16 besar, dan melakukan evaluasi bersama pelatih, dan semoga hasil babak 16 besar nanti, jauh lebih baik dari hari ini," pungkasnya. (Ant/Z-1)
Amri/Nita memastikan kemenangan dengan skor 21-15 dan 7-1 atas Rehan/Gloria di perempat final Makau Terbuka.
Alwi Farhan melaju ke empat besar Makau Terbuka usai menumbangkan wakil Hong Kong, Jason Gunawan, dua gim langsung 21-17 dan 21-15
Sabar/Reza melaju ke semifinal Makau Terbuka setelah mengalahkan pasangan ganda campuran negara, Choi Sol Gyu (Korea Selatan)/Goh V Shem (Malaysia), dengan skor 21-18 dan 21-13.
Duet Fajar/Fikri yang terbentuk secara mendadak itu sukses menembus podium tertinggi di Tiongkok Terbuka, menggantikan pasangan asli masing-masing yang tengah absen.
Alwi Farhan mengatasi perlawanan sengit Muhammad Zaki Ubaidillah lewat drama rubber game yang berlangsung selama 1 jam 32 menit, 19-21, 21-17, dan 21-17 di Makau Terbuka.
Amri/Nita lolos ke babak delapan besar setelah menumbangkan ganda Malaysia Loo Bing Kun/Go Pei Kee lewat rubber game 21-9, 20-22, dan 21-11 di babak 16 besar Makau Terbuka.
Terdapat tiga atlet pratama yang saat ini menunjukkan potensi besar untuk naik ke level utama.
Putri KW kalah dari petenis Korsel Sim Yu Jin di putaran pertama Tiongkok Terbuka dengan skor 14-21, 21-14, dan 19-21.
Di putaran pertama Jepang Terbuka, yang digelar di Tokyo Metropolitan Gymnasium, Rabu (16/7), Putri KW menghajar wakil tuan rumah Natsuki Nidaira dua gim langsung, 21-10 dan 21-16.
Pebulu tangkis asal Korea Selatan, An Se Young, kembali menorehkan prestasi gemilang dengan meraih gelar juara sektor tunggal putri di ajang Indonesia Open 2025.
Gerakan cepat dalam latihan, seperti agility dengan shuttlecock, memicu rasa pusing hebat yang membuat Gregoria Mariska Tunjung khawatir akan kambuh mendadak.
Gregoria Mariska Tunjung telah absen dari sejumlah turnamen internasional sejak akhir Maret, termasuk batal memperkuat tim Indonesia di Piala Sudirman 2025.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved