Headline

Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

Iga Swiatek Kian Dekati Gelar Ganda Madrid-Roma

Budi Ernanto
11/5/2024 22:15
Iga Swiatek Kian Dekati Gelar Ganda Madrid-Roma
Iga Swiatek.(AFP/KARIM JAAFAR)

UNGGULAN pertama Iga Swiatek memastikan tempat babak keempat Italia Terbuka 2024 setelah menang 6-3, 6-4 atas Yulia Putintseva, Sabtu (11/5), usai bangkit dari ketertinggalan 1-4 pada set kedua untuk memperpanjang rekor kemenangan beruntunnya menjadi delapan pertandingan.

Juara Italia Terbuka dua kali itu berusaha melengkapi gelar pertamanya di Madrid pekan lalu dengan trofi ketiga di Roma, yang akan membuatnya menjadi petenis ketiga yang juara di Roma dan Madrid dalam tahun yang sama.

Swiatek satu langkah lebih dekat menuju tujuan itu dengan kemenangan keempatnya atas Putintseva yang semuanya terjadi dalam dua set langsung.

Baca juga : Iga Swiatek Melaju ke Putaran Ketiga Italia Terbuka

Namun, pertandingan selama satu jam 46 menit itu merupakan kemenangan terberatnya. Putintseva berulang kali sukses memukul drop shot khasnya dan mempertahankan empat poin untuk memimpin 5-1 pada set kedua.

"Dia lawan yang tangguh karena dia banyak mengubah ritme," kata Swiatek seperti dilansir dari Antara. "Dia punya sentuhan yang bagus. Saya rasa itulah yang membuatnya sulit."

Meskipun Putintseva merepotkan petenis peringkat satu dunia itu, pertandingan ini akhirnya menunjukkan dominasi head-to-head Swiatek.

Baca juga : Iga Swiatek Keluhkan Padatnya Jadwal Turnamen Masters

"Saya hanya ingin tetap pada permainan solid saya dan menyeimbangkan risikonya," ujar Swiatek. "Saya pikir saya bisa melakukannya dengan baik."

Hanya dua petenis yang menjuarai Madrid dan Roma dalam tahun yang sama. Pada 2009, tahun pertama Madrid digelar pada level WTA 1000, Dinara Safina menyapu bersih kedua turnamen tersebut.

Empat tahun kemudian, Serena Williams mengikuti jejak Safina. Petenis Amerika itu tertinggal 6-0 pada set kedua perempat final Madrid dari Anabel Medina Garrigues, namun akhirnya menang 6-3, 0-6, 7-5.

"Memenangi pertandingan berikutnya ada dalam radar saya," kata Swiatek. (Z-6)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Budi Ernanto
Berita Lainnya