Headline
Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.
Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.
PENGADILAN Arbitrase Olahraga (CAS), Selasa (2/4), menolak banding dari Asosiasi Tinju Internasional (IBA), yang haknya untuk menggelar cabor tinju di Olimpiade Paris 2024 dicabut oleh Komite Olimpiade Internasional (IOC).
IOC mencabut pengakuan mereka terhadap IBA pada tahun lalu setelah organisasi tinju dunia itu dianggap gagal mengelola diri sendiri.
Dalam penjelasan terkait penolakan banding IBA, CAS mengatakan organisasi itu belum meningkatkan transparansi keuangan mereka.
Baca juga : IBA Kembali Dilarang Hadir di Olimpiade Paris 2024
CAS, yang merupakangan pengadilan olahraga tertinggi menambajkan IBA juga belum berubah dalam proses penunjukan wasit dan hakim untuk memastikan integritas olahraga itu.
Untuk cabor tinju di Olimpiade Paris 2024, IOC menunjuk Unit Tinju Paris untuk memimpin proses kualifikasi dan menggelar cabor tersebut.
Tinju telah ambil bagian di setiap perhelatan Olimpaide sejak 1920 namun baru dipastikan dilombakan di Olimpiade Tokyo 2020 setelah IOC mengambil alih babak kualifikasi.
IBA telah dibekukan IOC pada 2019 karena serangkaian skandal korupsi. (AFP/Z-1)
Tinju adalah olahraga yang dapat merangkul semua kalangan.
Weigh In yang dilakukan di W Super Club Paskal, diikuti sebanyak 32 peserta
Namun, Holyfield yang dua kali memenangi duel kontra Tyson meyakini, Si Leher Beton tidak akan memenangi pertarungan tersebut dengan mudah.
Messi sendiri telah merespons permintaan maaf tersebut, sambil mengatakan bahwa hal ini hanyalah kesalahpahaman.
PADA 7 Maret 1987, Mike Tyson menjadi juara dunia kelas berat versi WBA setelah mengalahkan James ‘Bonecrusher’ Smith.
Yayasan ini mencari bibit unggul yang bisa dibina dan dilatih secara berkesinambungan dari mulai masa kanak-kanak.
IBA telah dilarang menggelar pertandingan di Olimpiade Tokyo 2020 dan kehadiran organisasi itu di Olimpiade Los Angeles 2028 masih belum bisa dipastikan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved