Headline
Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.
Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.
PEMBALAP Formula 1 Carlos Sainz mengatakan dirinya fokus untuk menjalani musim terakhirnya bersama Ferrari.
Sainz akan mengakhiri kontraknya bersama tim Formula 1 asal Italia itu pada akhir 2024 dan posisinya digantikan Lewis Hamilton, yang baru-baru ini mengumumkan hengkang dari tim Mercedes dan akan membalap bersama Ferrari mulai 2025.
"Scuderia Ferrari dan saya akan berpisah pada akhir 2024. Kami masih memiliki musim yang panjang di depan kami dan seperti biasanya saya akan memberikan yang terbaik untuk tim dan penggemar di seluruh dunia," kata Sainz, dikutip Selasa (6/2).
Baca juga : Lewis Hamilton Ingin Akhiri Kiprah di Mercedes dengan Apik
Dengan ini, Sainz, yang telah membalap bersama Charles Leclerc di Ferrari sejak musim 2021, harus pindah ke tim lain untuk melanjutkan perjalanannya di olahraga tersebut setelah akhir tahun ini.
Mengenai masa depannya di ajang balap mobil kelas premier ini, pembalap asal Spanyol itu mengatakan akan mengumumkannya pada waktu yang ia rasa tepat.
Sainz melakukan debut di Formula 1 bersama Toro Rosso pada 2015, menghabiskan hampir tiga musim bersama tim, sebelum akhirnya pindah ke Renault dan kemudian McLaren.
Baca juga : Era Lewis Hamilton di Mercedes Berakhir, Ini Profil dan Perjalanan Kariernya
Ia lalu pindah ke Ferrari pada 2021 dan meraih posisi pole pertamanya sekaligus kemenangan grand prix di Sirkuit Silverstone, Inggris, satu tahun kemudian.
Sejak saat itu, ia menambah empat posisi pole dan satu kemenangan lagi. Kemenangan terbarunya terjadi di GP Singapura musim lalu ketika ia meraih satu-satunya kemenangan non-Red Bull pada 2023.
Sesi uji coba pramusim Formula 1 untuk tahun ini akan berlangsung selama tiga hari di Bahrain pada 21-23 Februari.
Baca juga : Lewis Hamilton akan Tinggalkan Mercedes dan Bergabung dengan Ferrari pada 2025
Setelah itu, Formula 1 musim 2024 akan dibuka di Bahrain pada 29 Februari hingga 2 Maret. (Ant/Z-1)
Sainz meraih kesuksesan etape ke-40 kalinya serta membantu mobil hybrid Audi RS Q e-tron untuk pertama kalinya merasakan podium teratas Reli Dakar.
Bos Ferrari optimistis bahwa Carlos Sainz bersama rekannya, Charles Leclerc, menjadi pasangan pembalap terbaik di Formula 1 saat ini.
Sejak debut F1 bersama Toro Rosso musim 2015, Sainz selalu finis di zona poin GP Spanyol. Pencapaian terbaiknya adalah menyelesaikan balapan di P6 pada 2016 dan 2020.
Ferrari pada Grand Prix Kanada akhir pekan ini akan memiliki solusi jangka pendek untuk mengatasi masalah hidrolik yang memaksa Carlos Sainz gagal finis di Azerbaijan pekan lalu.
Setelah terpukul DNF ganda di Baku, Ferrari kini tertinggal 80 poin dari Red Bull dalam perebutan titel konstruktor setelah delapan balapan.
"Saya lebih suka menjadi yang melakukan serangan di akhir balapan ketimbang bertahan. Namun, untungnya semua berakhir baik."
Salah satu korban kecelakaan yang melibatkan mobil Ferrari di Senayan, pengendara motor bernama Danang Prasetyo (27), menceritakan detik-detik kecelakaan tersebut.
Pengendara Ferrari mengaku mengantuk ketika mobilnya menabrak motor korban.
POLDA Metro Jaya resmi mengeluarkan surat perintah penghentian penyidikan (SP3) terkait kasus pengemudi mobil Ferrari berinisial RAS, 29, yang menabrak lima kendaraan di Senayan, Jaksel.
Dua mobil mewah jenis Ferrari dan Mercedes-Benz terlibat kecelakaan di Jalan Wolter Monginsidi, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, pada Kamis (4/7) dini hari.
Ventilator itu dirancang untuk memenuhi permintaan tinggi terhadap ventilator di Italia yang jadi salah satu negara terparah. terdampak covis-19 di Eropa.
Leclerc mendapat hukuman dari Steward karena dianggap menghalangi pembalap Alpha Tauri Daniil Kvyat ketika kualifikasi di Sirkuit Red Bull Ring, Austria, Sabtu (11/7).
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved