Headline
Dalam suratnya, Presiden AS Donald Trump menyatakan masih membuka ruang negosiasi.
Dalam suratnya, Presiden AS Donald Trump menyatakan masih membuka ruang negosiasi.
Tidak semua efek samping yang timbul dari sebuah tindakan medis langsung berhubungan dengan malapraktik.
CABANG olahraga karate gagal menambah koleksi medali untuk kontingen Indonesia pada hari terakhir para atlet berlaga di nomor kumite Asian Games 2022, Sabtu (7/10).
Pada pertandingan yang digelar di Lingpin Sports Centre Gymnasium, Hangzhou, langkah karateka kelas 84 kilogram putra Sandi Firmansyah terhenti pada putaran repechage. Sandi ditaklukkan atlet Vietnam Thanh Nhan Do dengan kekalahan 2-10.
Sandi mengawali perjalanannya di Asian Games kali ini dengan menang 6-1 atas Abdulla Bibikr asal Qatar namun kemudian kalah 3-4 di perempat final dari atlet Malaysia Muhammad Arif Afifudd Bin Ab Malik.
Sedangkan karateka putri kelas 68 kilogram Dessynta Rakawuni Banurea langsung bertanding di putaran perempat final. Namun ia tidak mampu berbuat banyak dan takluk 0-2 dari wakil Hong Kong Kai Yan Ho.
Sementara itu, atlet senior Cok Istri Agung Sanistyarani mengawali penampilannya di Asian Games 2022 dengan bermain di fase perempat final kelas 55 kilogram. Karateka Bali itu sukses mengatasi perlawanan atlet Jordania Leen Mansour dengan kemenangan 3-0.
Pada fase semifinal, atlet yang akrab disapa Coki itu kalah 3-7 dari karateka Taiwan Tusi-Ping Ku dan membuatnya gagal memainkan pertandingan final sehingga harus memainkan pertandingan perebutan medali perunggu.
Sayangnya pada perebutan medali perunggu, Coki takluk 0-3 dari karateka Iran Fatemeh Saadati yang membuatnya harus pulang dengan tangan hampa.
Dengan begitu, sepanjang Asian Games 2022, karate hanya menyumbangkan satu medali perunggu yang didapatkan oleh Ignatius Joshua Kandou di kelas kumite 75 kilogram putra. (Ant/Z-4)
Pelatnas untuk ajang multi cabang terdekat seperti SEA Games 2025 terus berjalan.
Pemerintah berkomitmen memenuhi kebutuhan cabang-cabang olahraga agar bisa melakukan persiapan yang memadai untuk bisa meraih prestasi di Asian Games dan Olimpiade.
Di tingkat Asia, Indonesia telah berhasil mengamankan dua tempat, masing-masing untuk kategori putra dan putri, di ajang Asian Games 2026 di Aichi-Nagoya, Jepang.
Kejuaraan Asia di Maladewa itu menjadi batu loncatan bagi tim surfing Indonesia untuk tampil di Asian Games Aichi-Nagoya 2026.
Perbandingan antara upacara pembukaan Asian Games 2018 di Jakarta dan upacara pembukaan Olimpiade Paris 2024 menjadi topik hangat di kalangan warganet Indonesia.
Indonesia bersama dengan sejumlah negara-negara Asia Tenggara telah mendorong adanya ekshibisi padel di gelaran SEA Games ataupun Asian Games mendatang.
World Tour Finals adalah ajang terakhir tahun ini. Target yang dicanangkan PBSI tidak tercapai karena hanya mampu mencapai babak semifinal.
Tim paraatletik Indonesia menincar empat mendali emas di ajang Asian Para Games (AiPG) Hangzhou, China 2023
Amellya Nur Sifa adalah atlet peraih medali emas cabang olahraga BMX Racing pada ajang Asian Games 2022 di Hangzhou, Tiongkok.
Dalam dua tahun belakangan ini, arah olahraga prestasi di Indonesia dipandang sudah tepat.
Indonesia tercatat sudah 19 kali berpartisipasi di Asian Games sejak 1951.
Tim Indonesia menutup Asian Games 2022 Hangzhou dengan raihan 7 emas, 11 perak, dan 18 perunggu. Dengan hasil tersebut, Merah Putih menduduki peringkat 13 klasemen akhir.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved