Headline
DPR setujui surpres pemberian amnesti dan abolisi.
DPR setujui surpres pemberian amnesti dan abolisi.
Sejak era Edo (1603-1868), beras bagi Jepang sudah menjadi simbol kemakmuran.
TADEJ Pogacar bangkit dari penampilan buruk sehari lalu dengan meraih kemenangan meyakinkan di etape 6 Tour de France di Cauterets-Cambasque, Prancis, Kamis (6/7), saat juara bertahan Jonas Vingegaard merebut kaus kuning dari Jai Hindley.
Di finis tanjakan yang pertama di Tour de France tahun ini, Pogacar memisahkan diri dari rombongan pada 2 km jelang finis, menahan serangan rivalnya di Col du Tourmalet sebelum mengayuh sepedanya sendirian menuju tanjakan terakhir hingga finis 24 detik di depan Vingegaard.
Meski demikian, Vingegaard berhak menjadi pemuncak klasemen umum sementara dengan keunggulan 25 detik dari Pogacar, yang berasal daro Slovenia. Sedangkan Hindley turun ke peringkat tiga.
Baca juga: Menangi Etape Lima, Hindley Rebut Puncak Klasemen Tour de France
Berpacu 144,9 km dari Tarbes ke Cauterets, yang terletak di pegunungan Pyrenees yang hijau, tim Jumbo Visma memiliki peluang besar memenangi etape keenam ketika Wout Van Aert menjadi pemandu jalan Vingegaard ketika Pogacar terpisah dari rekan-rekan satu timnya di UAE.
Tapi, 4 km jelang finis Van Aert menyerah saat menanjaki lintasan dengan gradien 10%.
Setelah itu, Vingegaard dan Pogacar bersaing di depan setelah meninggalkan para pembalap lainnya sejak melewati Tourmalet.
Baca juga: Philipsen Bukukan Kemenangan di Dua Etape Tour de France Beruntun
Mendapat dukungan moril dari para penggemar yang memadati lintasan, Pogacar seakan memiliki energi tambahan untuk meninggalkan rivalnya dan menyentuh finis pertama.
Pogacar, yang merupakan juara Tour de France 2020 dan 2021, sejatinya mengawali Tour tahun ini dengan kuat namun Vingegaard menyerang balik di etape lima.
Presiden Prancis Emmanuel Macron menjadi perhatian setelah menyaksikan langsung etape enam dengan menebeng mobil direktur Tour Christian Prudhomme di belakang pembalap terdepan.
Etape selanjutnya akan menempuh rute relatif datar sejauh 169,9 km dari Mont-de Marsan ke Bordeaux. (Ant/Z-1)
Pebalap asal Slovenia Tadej Pogacar kini telah mengoleksi empat gelar juara dalam enam partisipasinya di Tour de France, ditambah dua kali menjadi runner-up.
Tadej Pogacar finis di posisi keempat, namun ia tetap mengunci gelar juara umum Tour de France untuk keempat kalinya setelah sukses memimpin sejak awal lomba.
Tadej Pogacar berhasil mempertahankan keunggulan di etapi pegunungan terakhir di Tour de France.
Etape 19 Tour de France yang semula berjarak 129,9 km menjadi 95 km, akibat ditemukannya wabah penyakit kulit nodular menular pada kawanan sapi di Col des Saisies.
Ben O'Connor finis dengan catatan waktu 5 jam, 3 menit 47 detik, atau unggul 1 menit 45 detik dari pemimpin klasemen umum Tour de France Tadej Pogacar.
Kemenangan ini merupakan kemenangan kedua bagi Jonathan Milan di Tour de France 2025, setelah sebelumnya ia memenangi etape kedelapan.
Pebalap Norwegia Tobias Johannessen mengaku ketakutan menerima hujatan usai tabrakan dengan Tadej Pogacar di Tour de France.
Tadej Pogacar merebut yellow jersey Tour de France 2025 usai tampil dominan di etape 12.
Jonathan Milan berhasil menjadi juara di Etape 8 Tour de Fance 2025.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved