KOI Bakal Dorong Pendanaan Lebih Banyak

Dhika Kusuma Winata
01/7/2023 14:59
KOI Bakal Dorong Pendanaan Lebih Banyak
KOI.(DOK KEMENPORA/YAYAN)

PENDANAAN sektor olahraga menjadi salah satu pekerjaan rumah yang perlu dicarikan solusi bersama agar terjadi peningkatan prestasi. Hal itu mengemuka usai pemilihan pengurus Komite Olimpiade Indonesia (KOI/NOC Indonesia) periode 2023-2027.

Raja Sapta Oktohari yang kembali menjabat sebagai Ketua NOC Indonesia untuk 2023-2027 menyadari alokasi pendanaan olahraga di Indonesia masih jauh dari ideal. Menurutnya, saat ini pendanaan kurang dari 0,1% dari alokasi APBN.

NOC Indonesia, kata Okto, akan berupaya mencarikan solusi di antaranya menggandeng sektor swasta agar dapat membantu pembiayaan peningkatan prestasi olahraga Indonesia.

"Banyak PR yang harus kita kerjakan, mulai soal mencari solusi untuk menambah pendanaan olahraga hingga menggelorakan Olympic Movement di Tanah Air," katanya.

Baca juga: KOI dan Kemenpora Akan Bahas Penyegaran DBON

"Saya akan berusaha keras, salah satu langkahnya dengan membuat Indonesia Olympic Academy yang terafiliasi dengan program IOC yaitu International Olympic Academy," imbuh pria yang akrab disapa Okto itu.

Okto bersama Ismail Ning terpilih secara aklamasi sebagai Ketum dan Waketum dalam Kongres yang berlangsung di Hotel Fairmont, Jakarta, Jumat (30/6).

Okto dan Ismail menjadi calon tunggal setelah pasangan Oegroseno-Djoko Pekik dinyatakan tidak memenuhi persyaratan yang ditetapkan dalam Anggaran Dasar/Anggaran Rumah Tangga (AD/ART).

Usai terpilih, Okto menegaskan komitmennya untuk melanjutkan program yang sudah berjalan baik pada periode pertamanya menjabat 2019-2023. Dia pun yakin dapat berbagi peran dengan baik bersama Ismail Ning yang merupakan anggota Komite Eksekutif (Exco) di periode sebelumnya.

Baca juga: Presiden Harapkan KOI Tingkatkan Prestasi Olahraga Indonesia

"Saya bersama saudara saya Ismail Ning sudah bekerja empat tahun sebagai Komite Eksekutif, tandeman lama formatnya beda. Setelah ini kami tidak akan berhenti karena programnya masih banyak," ujarnya.

Di periode kedua ini, Okto mengaku masih banyak pekerjaan rumah yang harus dikerjakan untuk membawa olahraga Indonesia lebih baik lagi. Terutama dalam menaikkan poaiai Indonesia di mata dunia.

"Peningkatan prestasi tak cuma dari sisi atlet, tapi juga bagaimana agar level pelatih dan wasit kita dapat meningkat. Bagaimana agar kita bisa menempatkan banyak perwakilan di organisasi olahraga regional, kontinental, dan dunia," ujar Okto.

Sementara itu, Ismail Ning senang dapat menjadi wakil untuk Okto selama empat tahun ke depan. Di bawah kepemimpinan Okto yang kedua kalinya, Ismail optimistis NOC Indonesia dapat terus menghadirkan prestasi membanggakan di kancah internasional.

"Saya akan mencurahkan seluruh tenaga saya untuk membantu program beliau," ucap Ismail. (Z-6)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Budi Ernanto
Berita Lainnya