Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
KAROLINA Muchova melaju ke final Prancis Terbuka, Kamis (8/6), usai bangkit dari ketertinggalan 2-5 di set pamungkas dan mengalahkan peringkat dua dunia Aryna Sabalenka. Dia mengaku terinspirasi oleh vonis dokter bahwa dia tidak akan bisa bermain tenis lagi.
Petenis Rep Ceko peringkat 43 dunia itu mengalahkan Sabalenka 7-6 (7/5), 6-7 (5/7), dan 7-5 dalam pertarungan selama 3 jam dan 13 menit untuk meraih tiket berhadapan dengan juara bertahan Iga Swiatek di laga final, Sabtu (10/6).
Mantan petenis peringkat 20 besar dunia dihantui serangkaian cedera dalam kariernya.
Baca juga: Tekuk Haddad Maia, Swiatek Melaju ke Final Prancis Terbuka
Cedera perut menyebabkan dia absen selama tujuh bulan pada 2021 dan dia harus meninggalkan lapangan dengan kursi roda setelah mengalami cedera pergelangan kaki di Prancis terbuka tahun lalu.
September lalu, peringkat Muchova masih di luar 200 besar dunia.
"Saya absen di Australia Terbuka tahun lalu dan saya berada dalam kondisi kesehatan yang buruk. Saya berusaha keras untuk bisa kembali fit," ujar Muchova, yang merupakan semifinal Australia Terbuka 2021.
Baca juga: Kejutkan Sabalenka, Muchova Melaju ke Final Prancis Terbuka
"Beberapa dokter mengatakan kepada saya bahwa saya kemungkinan tidak akan bisa berolahraga lagi. Namun, saya berusaha tetap positif dan bekerja keras agar bisa bermain tenis lagi."
"Tahun lalu, ketika peringkat saya merosot, saya berusaha mendapatkan motivasi untuk pertandingan namun saya tidak bisa mendapatkannya," lanjutnya.
Namun, Muchova mengatakan rasa percaya dirinya kembali ketika dia berhasil mencapai babak perempat final di Auckland, Dubai, dan Indian Wells.
"Saya merasa kondisi saya fit. Saya sangat menikamti permainan saya dan saya telah kembali ke papan atas tenis," tegasnya.
Petenis beursia 26 tahun itu menambahkan Sabalenka dalam daftar petenis papan atas yang ditaklukannya di Prancis Terbuka setelah menundurkkan unggulan delapan Maria Sakkari di putaran pertama dan runner-up Prancis Terbuka 2021 Anastasia Pavlyuchenkova di perempat final.
Bagi Sabalenka, kekalahan dari Muchova mengakhiri rangkaian 12 kemenangan beruntunnya di laga Grand Slam. (AFP/Z-1)
"Saya ingin mengakhiri karier saya dengan bertanding, di lapangan, bermain, dalam kondisi sehat ataupun sakit."
Petenis berusia 18 tahun itu mencapai babak delapan besar di Rolland Garros untuk kedua kalinya secara beruntun setelah menang 6-4 dan 6-0 atas petenis Belgia Elise Mertens, Minggu (29/5).
Demonstrasi pro-Palestina meletus di Institut Studi Politik Sciences Po di Paris, Prancis, bersamaan dengan hari yang dramatis pada Minggu (28/4).
NOVAK Djokovic menegaskan uang tidak akan pernah menjadi tujuan utama dalam hidupnya meski dia menjadi pemain pertama yang menerima hadiah uang sebesar Rp1,36 triliun
Kemenangan beruntun kedelapan petenis 29 tahun itu atas Cilic menyiapkan pertemuan melawan juara sepuluh kali Rafael Nadal.
Laga antara Stephens dan Keys merupakan pertemuan sesama petenis AS pertama di semifinal Prancis Terbuka sejak 2002.
Setelah petenis nomor satu dunia Iga Swiatek mengundurkan diri karena cedera bahu, Jabeur, yang menjadi unggulan teratas, membuktikan diri dengan meraih kemenangan 6-3 dan 6-3.
Rybakina memanfaatkan menurunnya kecepatan servis Muchova di set pamungkas namun butuh tiga kali match point untuk mengakhiri laga.
Muchova, yang berperingkat 43 dunia, mengalahkan Sabalenka, yang merupakan juara Australia Terbuka, 7-6 (7/5), 6-7 (5/7), dan 7-5 dalam laga yang berlangsung selama 3 jam dan 13 menit.
Karolina Muchova akan mengalihkan fokusnya ke musim lapangan rumput dan Wimbledon dengan dipenuhi optimisme baru.
Gauff berhasil mengalahkan Iga Swiatek dan menjadi remaja pertama yang mencapai final Cincinnati sejak Vera Zvonareva pada 2004.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved