Headline
Program Makan Bergizi Gratis mengambil hampir separuh anggaran pendidikan.
Program Makan Bergizi Gratis mengambil hampir separuh anggaran pendidikan.
PELARI Indonesia Odekta Elvina Naibaho baru saja menyumbangkan medali emas untuk kontingen Indonesia dari nomor maraton putri SEA Games XXXII 2023, pada Sabtu (6/5).
Pelari berusia 31 tahun ini kembali menyumbangkan prestasi di SEA Games dengan meraih medali emas setelah mencatatkan waktu 2 jam 48 menit 14 detik.
Sebelumnya Odekta juga meraih medali emas pada SEA Games 2021 di Vietnam. Dengan hasil di SEA Games Kamboja, ia telah menyumbangkan dua medali emas SEA Games untuk nomor marathon.
Baca juga: Odekta Kawinkan Medali Emas Maraton untuk Indonesia
Prestasi yang ditorehkan Odekta sekaligus mengawinkan medali emas nomor marathon di multiajang SEA Games 2023 setelah sebelumnya pelari marathon putra Indonesia, Agus Prayogo, berhasil ,menjadi yang tercepat dan berhak meraih medali emas.
Berjuang Lawan Suhu Panas
Menurut pelatih maraton Indonesia, Wita Witarsa, tekad Odekta untuk meraih emas sangat terlihat.
Walaupun Odekta harus terkapar begitu melewati garis finis, salah satunya karena berlari dengan udara 37 derajat Celsius.
Tak hanya itu, Odekta harus diberi oksigen dan dilarikan memakai ambulan. Meski demikian, kondisi Odekta sudah sehat.
Baca juga: Agus Prayogo Raih Medali Emas Maraton Putra SEA Games 2023
"Odekta kepanasan. Tadi memang panas sekali tapi saya terus memberi semangat agar dia bertahan dan alhamdulillah hari ini kita kawinkan emas di maraton," kata Wita Witarsa kepada awak media, Sabtu (6/5).
Odekta, Atlet Binaan PORBIN
Perlu diketahui bahwa Odekta merupakan atlet binaan PORBIN (Persatuan Olahraga Badan Intelijen Negara), menyumbang emas ketiga bagi kontingen Indonesia.
Sebelumnya pada tahun 2022, Badan Intelijen Negara (BIN) meluncurkan Persatuan Olahraga BIN atau disebut PORBIN sebagai wadah membina atlet nasional menjadi berprestasi.
Baca juga: Indonesia Meraih Emas Pertama di SEA Games Kamboja
Saat peluncuran pada Oktober 2022, Kepala BIN Jenderal Pol (Purn) Budi Gunawan mengatakan PORBIN merupakan bentuk perhatian untuk personel BIN dan taruna Sekolah Tinggi Intelijen Negara (STIN) yang memiliki talenta dalam bidang olahraga agar dapat terus meningkatkan prestasi.
"Kami menggalang potensi terbaik di tingkat nasional untuk terlibat menciptakan ekosistem pengembangan olahraga prestasi di BIN sehingga talenta-talenta terbaik di lembaga ini bisa dikembangkan, terutama di kalangan taruna-taruni STIN," kata Budi saat itu.
PORBIN resmi diluncurkan dalam rangkaian acara Wisuda Angkatan XV, Pasca Sarjana MKI Angkatan VII, MTIM Angkatan 1, dan Dies Natalies XIX STIN di Kampus STIN, Sentul, Bogor, Jawa Barat, hari ini.
Budi menyebut PORBIN menaungi delapan cabang olahraga melalui BIN Running Club (lari), BIN Volleyball Club (bola voli), BIN Weightlifting Club (angkat besi), Waskita Swimming Club (renang), BIN Tennis Club (tenis), Velox et Exactus Shooting Club (menambak), Satlasus Tarung Derajat STIN (tarung derajat), dan Esport.
Seluruh cabang olahraga ini, lanjut Budi, dikembangkan secara profesional dengan diisi pelatih yang mempunyai kapasitas mumpuni sehingga talenta terbaik di BIN dapat berkembang.
Baca juga: Makin Serius Bina Olahraga, PORBIN Luncurkan Dua Tim Bola Voli
"Kami melihat peluang besar untuk turut mengharumkan nama bangsa di kancah internasional melalui jalur olahraga," kata Budi.
Klub-klub olahraga di lingkungan BIN sudah banyak menunjukkan prestasi membanggakan. Misalnya, atlet BIN Running Club, Odekta Elvina Naibaho yang menjuarai kategori half marathon dalam Jakarta Marathon 2022, Minggu (16/10/2022).
Odekta yang merupakan personil D2 BIN ini sudah langganan juara berbagai event nasional hingga internasional.
Pada SEA Games Vietnam 2021 yang bergulir 12-23 Mei 2022 lalu, dia mempersembahkan medali emas untuk Indonesia pada nomor maraton putri.
Baca juga: BIN Helat PORBIN, Wadah Pembinaan Atlet Prestasi Nasional
Selain Odekta, ada juga sprinter Lalu Muhammad Zohri yang pemegang rekor nasional 100m putra dengan 10,03 detik.
Kemudian pada cabang bola voli, ada Nur Fikri Harsyah Muhamad, Ratri Wulandari, dan Alya Annastasya.
Meski belum genap satu tahun, tim bola voli BIN Putri menjadi juara pada Livoli Divisi I 2022 sekaligus layak promosi ke Divisi Utama tahun depan.
Untuk angkat besi, BIN juga memiliki lifter kenamaan Indonesia seperti Rizki Juniansyah dan Windy Cantika Aisah.
"Saya berpesan kepada seluruh taruna, mahasiswa dan para atlet untuk selalu memberikan yang terbaik. Ini saatnya kalian memberikan bukti nyata dan pengabdian untuk bangsa dan negara," pungkas Budi. (RO/Ant/S-4)
Kemenpora akan melakukan beberapa strategi akan terciptanya sebuah industri olahraga melalui Patriot Run Indonesia Emas 2025.
Robi Syianturi menyelesaikan Gold Coast Marathon dengan catatan waktu 2 jam 15 menit 04 detik, melampaui rekor nasional miliknya sendiri dan rekor Asia Tenggara milik Tony Ah-Thit Payne.
AKTRIS Rini Yulianti dan suaminya belum lama ini pindah ke Australia serta memboyong anak-anaknya. Rini mengunggah momen dirinya berpamitan dengan keluarganya dan pindah ke Australia.
Kanker pada anak tak hanya menjadi tantangan medis, tapi juga ujian mental dan ekonomi, terutama bagi keluarga prasejahtera
Korea Utara kembali menggelar Maraton Internasional Pyongyang untuk pertama kalinya sejak 2019, setelah sempat dihentikan akibat pandemi covid-19.
Sebuah studi terbaru mengungkapkan maraton dapat memengaruhi otak dengan menyebabkan organ tersebut "memakan" mielin sebagai sumber energi cadangan.
Pengumpulan poin Kiromal Katibin sangat signifikan dalam beberapa edisi Piala Dunia di berbagai negara yang diikutinya, sehingga berhasil menyalip Samuel Watson.
Para atlet itu akan diberangkatkan pada awal November setelah penyelenggaraan Kejuaraan Nasional Atletik di Solo, Jawa Tengah, akhir Agustus.
PT Hisamitsu Pharma Indonesia melalui merek Salonpas resmi mengumumkan kolaborasi strategis dengan klub BRI Super League, Bali United.
Zaenal Fanani, yang merupakan peraih medali emas SEA Games Hanoi 2021, berhasil mencapai garis finish dengan torehan waktu 1 jam 33 menit 22 detik.
Ia menyumbangkan dua medali untuk kontingen Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), yaitu emas di kategori Solo U12 Latin Dance (Chacha) dan perak di kategori Solo U12 Ballroom Dance (Waltz).
Pengurus Pusat Perkumpulan Sambo Indonesia (PP Persambi) menyatakan kesiapan Indonesia untuk menjadi tuan rumah Kejuaraan Dunia Beladiri Sambo Remaja dan Junior 2025
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved