Headline
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
JUARA dunia MotoGP Francesco Bagnaia mengatakan memenangi sprint race pertama sepanjang sejarah di GP Portugal, Sabtu (25/3), sangatlah menyenangkan.
Bagnaia mengungguli sesama pembalap Ducati Jorge Martin dengan pole sitter Marc Marquez di posisi ketiga.
Ini merupakan kali pertama sprint race, yang memperebutkan separuh poin dari yang didapatkan para pembalap di balapan sesugguhnya, digelar.
Baca juga: Bagnaia Menang di Sprint Race Pertama di GP Portugal
Sprint race dijadawalkan digelar di semua balapan di musim MotoGP 2023.
"Rasanya menyenangkan. Kondisinya lebih menegangkan karena durasinya lebih pendek ketimbang balapan. Kami memiliki ban baru dan lap yang lebih sedikit sehingga Anda bisa lebih menekan motor Anda," ungkap Bagnaia.
Baca juga: Jelang Pembukaan MotoGP, Aleix Espargaro Dibayang-bayangi Kondisi Pascaoperasi
"Saya sangat senang karena saya bisa menang karena memang targetnya adalah finis di tiga besar," lanjutnya. (AFP/Z-1)
Sirkuit Algarve di Portimao memadukan lokasi balapan yang istimewa sehingga mudah menarik penggemar untuk menyaksikan balapan di sana.
Uji coba itu dilakukan setelah hasil buruk di beberapa balapan pembuka yang didapatkan oleh Yamaha. Fabio Quartararo pun menyambut baik uji coba itu
Saat Marquez dan Bagnaia terlibat insiden yang membuat keduanya terjatuh di lap ke-23, Martin yang sedang memimpin balapan. Dia mengaku melihat insiden itu melalui layar sirkuit.
Francesco Bagnaia gagal finis di GP Portugal usai bertabrakan dengan Marc Marquez saat balapan tinggal menyisakan 3 lap lagi.
Memulai balapan dari posisi pole, Bastianini bersaing di posisi tiga besar bersama pemenang Sprint Race Maverick Vinales, yang ada di posisi kedua, dan Jorge Martin di posisi pertama.
Meskipun setuju bahwa kecelakaan itu hanya insiden balapan belaka, Marquez tetap menyatakan hal itu terjadi karena kesalahan Bagnaia.
FRANCESCO Bagnaia (Ducati) menyambut positif lanjutan MotoGP Austria 2025 setelah menemukan rasa percaya diri baru pada motor Ducati Desmosedici GP25 miliknya.
Di tiga musim terakhir, pembalap Ducati Francesco Bagnaia menyapu bersih balapan di GP Austria ini, termasuk Sprint, dalam tiga edisi beruntun.
Saat ini, Francesco Bagnaia berada di peringkat ketiga klasemen sementara dengan koleksi 213 poin atau terpaut 168 poin dari Marc Marquez yang berada di puncak klasemen MotoGP.
MARC Marquez tampil sebagai pemenang sprint race MotoGP Ceko 2025 setelah mengalahkan Pedro Acosta dalam duel ketat di Sirkuit Brno, Sabtu (19/7).
Francesco Bagnaia berhasil meraih pole position pertamanya di musim Moto GP 2025. Ia mencatatkan waktu tercepat pada Kualifikasi GP Ceko
Francesco Bagnaia mengakui performanya belum maksimal pada hari pertama Moto GP Jerman 2025 di Sirkuit Sachsenring, Jumat (11/7).
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved