Headline
KPK akan telusuri pemerasan di Kemenaker sejak 2019.
JUARA dunia enam kali MotoGP Marc Marquez diizinkan meningkatkan intensitas latihan serta kembali ke atas motor, 10 pekan setelah menjalani operasi pada tangan kanannya di Amerika Serikat (AS). Hal itu diungkapkan tim medis asal Spanyol, Rabu (24/8).
Pembalap berusia 29 tahun itu mengalami patah tangan dalam kecelakaan di GP Spanyol, 2020 lalu.
Meski berhasil kembali bertanding pada April tahun lalu dan memenangkan tiga balapan, cedera itu masih menyebabkan masalah pada Marquez.
Baca juga: Marquez Optimistis Bisa Segera Kembali Membalap
Operasi yang terakhir yang dijalani Marquez merupakan yang keempat pascakecelaaan itu.
Marquez menjalani pemeriksaan medis di Madrid dan tim dokter puas dengan kesembuhan humerus kanannya.
Tim dokter kemudian sepakat mengizinkan Marquez kembali berlatih menggunakan motor untuk mengetahui kondisi tangan kanannya yang sebenarnya.
Membalap akan membuat tim Repsol Honda mengetahui langkah berikutnya dalam proses rehabilitasi Marquez sebelum dia bisa kembali bertanding. (AFP/OL-1)
Dengan kemenangan tersebut, Marquez berhasil mencatatkan kemenangan ketujuh secara beruntun musim ini.
Fabio Quartararo (Yamaha) gagal mengerem tepat waktu sehingga motornya meluncur tak terkendali ke arah rombongan, termasuk Marquez
Musim ini, Marc Marquez menunjukkan dominasi luar biasa dengan memenangi 9 dari 13 balapan utama dan 12 balapan terakhir secara beruntun, termasuk Sprint Race.
MARC Marquez mengaku sempat merasakan ancaman dari Fermin Aldeguer pada putaran akhir MotoGP Austria.
Pada tujuh kali balapan GP Austria sebelumnya, Marc Marquez selalu gagal finis terdepan pada balapan utama di Spielberg.
Tambahan poin penuh membuat Marc Marquez kini mengoleksi 418 poin, unggul 142 poin dari adiknya, Alex Marquez, yang berada di posisi kedua klasemen MotoGP.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved