Headline
Bartega buka kegiatan belajar seni sambil piknik, ditemani alunan jazz, pun yang dikolaborasikan dengan kegiatan sosial.
Bartega buka kegiatan belajar seni sambil piknik, ditemani alunan jazz, pun yang dikolaborasikan dengan kegiatan sosial.
Sekitar 10,8 juta ton atau hampir 20% dari total sampah nasional merupakan plastik.
LANGKAH ganda putra Indonesia Muhammad Shohibul Fikri/Bagas Maulana di Kejuaraan Dunia 2022 terhenti di babak 32 besar. Juara All England itu terpaksa mengakui keunggulan pasangan Skotlandia Alexander Dunn/Adam Hall.
Berlaga di Tokyo Metropolitan Gymnasium, Jepang, Rabu (24/8), Bagas/Fikri kalah melalui rubber game. Sempat unggul pada gim pertama 21-17, mereka kehilangan dua gim berikutnya 19-21, 15-21.
Atas hasil itu, Bagas/Fikri tak mampu menyusul tiga wakil ganda putra Indonesia lainnya yang melaju ke babak 16 besar.
Sebelumnya, pasangan andalan nomor satu dunia Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo melaju ke babak 16 besar usai meraih kemenangan pada fase 32 besar menghadapi Jaromir Janacek/Tomas Svejda. Marcus/Kevin menghempaskan wakil Ceko tersebut dengan 21-14, 21-13.
Pasangan Ahsan/Hendra yang berstatus unggulan ketiga juga menang di babak 32 besar mengungguli wakil Prancis, Lucas Corvee/Ronan Labar, dua gim langsung 21-15, 21-16.
Ganda putra Indonesia lainnya, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto juga lolos setelah mengalahkan pasangan tuan rumah Hiroki Okamura/Masayuki Onodera. Fajar/Rian yang merupakan unggulan kelima juga menang dua gim langsung 21-13, 21-10. (OL-8)
Fajar dan Fikri sebelumnya sempat berduet di ajang Kejurnas mewakili klub SGS PLN.
Fajar dan Fikri pernah dipasangkan mewakili klub SGS PLN pada ajang Kejuaraan Nasional PBSI.
Fikri/Daniel mampu mengalahkan Hariharan Amsakarunan/Ruban K. Rethinasabapathi dengan skor 22-20 danĀ 21-18.
Leo/Bagas tersingkir di semifinal BAC 2025, kalah dari wakil Tiongkok, Chen Boyang/Liu Yi. Adapun Fikri/Daniel tersingkir di perempat final.
Meski pernah menumbangkan pasangan peringkat dua dunia Liang Wei Keng/Wang Chang, Fikri/Daniel enggan jemawa.
Di laga final Swiss Terbuka, Fikri/Daniel harus mengakui keunggulan pasangan Thailand Kittinupong Kedren/Dechapol Puavaranukroh 15-21, 21-18, dan 14-21.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved