Headline
Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.
Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.
Presiden menargetkan Indonesia bebas dari kemiskinan pada 2045.
MARIA Goretty Sumiyati berteriak lepas. Berulang kali dia memekikkan nama Indonesia saat melakukan victory lap sebagai selebrasi setelah menjadi yang tercepat di balap kursi roda klasifikasi T54 nomor 400 meter.
Perempuan asal Cilacap ini mengaku dirinya sangat emosional dalam kemenangan ini. Sebelumnya di nomor 100 meter ia harus puas dengan medali perak. Di nomor berikutnya, 200 meter, Maria tak terbendung dan meraih emas. Kemenangan di nomor 400 meter menjadi pertarungan terakhirnya di ASEAN Paragames Solo 2022 ini.
"Ini terakhir, makanya saya teriak-teriak 'Indonesia, Indonesia'. Ini penghabisan," kata Maria usai final 400 meter balap kursi roda putri, di Stadion Manahan Solo, Jawa Tengah, Kamis (4/8).
Dalam laga final itu, Maria langsung melesat melampaui rival-rivalnya setelah sekitar 100 meter dari titik start. Ia semakin tak terkejar setelah melahap setengah jarak lomba, dan finis dengan mencatatkan waktu 1 menit 2,77 detik.
Atlet Thailand Techinee yang meraih posisi kedua, terpaut 1,750 detik dari Maria. Sementara atlet Indonesia lainnya, Nina Gusmita, meraih perunggu dengan catatan waktu 1 menit 6 detik.
Tiga pesaing lain yakni Hyatfa Chuiaui, dan Atitaya Chookerd (Thailand), serta Prudencia Panaligan (Filipina), berturut-turut tercecer di urutan paling belakang.
Maria belum lama mengenal dunia keatletan. Perkenalannya dengan dunia olahraga paralimpiade justru berawal dari kisah duka ketika kehilangan anaknya yang baru dia lahirkan.
Baca juga: Indonesia Jadi Juara Umum Cabor Blind Judo
Di tengah nestapa itu, ia diajak untuk berolahraga agar tidak berlarut-larut dalam kesedihan. Maria pun menuruti ajakan itu meski sedang trauma.
"Pada 2014 akhir masuk National Paralympic Commitee (NPC) DKI Jakarta. Ceritanya saya dikasih anak dan meninggal. Saya trauma, sedih, tapi saat itu ada yang ngajak saya olahraga. Ya di situ saya ikut dari pada mikirin ini, yuk kita bangkit, olahraga saja. Saya latihan sambil sedih-sedih," kisah perempuan kelahiran 20 Juni 1988 ini.
Awalnya, dia mencoba sejumlah cabang olahraga paralimpiade seperti badminton dan lain-lain, tetapi dia merasa tidak cocok. Ia lebih suka olahraga yang mengandalkan tenaga. Ia pun memilih balap kursi roda.
Tetapi ternyata untuk adaptasi dengan alat pun tidak mudah. Ia perlu satu tahun untuk bisa mengenakan sarung tangan.
"Karena jadi meleset pegangannya kalau belum terbiasa," ujar Maria.
Olahraga balap kursi roda mengandalkan tangan untuk memutar roda. Sementara klasifikasi T54 adalah untuk atlet lintasan kursi roda yang memiliki fungsi penuh di tubuh mereka dengan gerakan kaki yang terpengaruh sedang atau tinggi atau tidak adanya anggota badan.
Atlet menghasilkan tenaga melalui berbagai gerakan tubuh dan lengan. Kaki tidak berperan dalam balapan.
Kesulitan lainnya dalam olahraga balap kursi roda, menurut Maria, adalah saat memulai start. Untuk nomor jarak 100 meter, ayunan permulaan sangat menentukan.
"Itu masih kelemahan saya. Saya ingin mempertajam lagi teknik saat start. Kalau jarak 400 meter, setelah jalan 10 meter saya bisa ngejar. Awalan memang kagok," ujarnya. (RO/OL-16)
Pada partai final yang digelar di Stade de France, Prancis, Evi sebagai pelari tercepat dunia klasifikasi T42 bersaing dengan trio asal Italia
Medali emas di nomor 100 m T37 putra menjadi emas ketiga Yogo sepanjang perhelatan Asian Para Games 2022.
Saptoyogo merebut medali emas di nomor lari 400 meter T37 putra setelah berpacu dengan lawan serta memaksimalkan kecepatannya meskipun kakinya tidak dalam kondisi prima.
Suparni pun mengakui keunggulan dari kekuatan baru Jepang Reina Hori, yang berhasil meraih medali emas pada Asian Para Games edisi keempat tersebut.
Turun dalam perlombaan lari 100 meter T37, Saptoyogo finis kedua dengan catatan waktu 11,27 detik. Yogo hanya kalah dari pelari Brasil, Ricardo Gomes
"Indonesia berhasil meloloskan atlet kedua ke Paralimpiade Paris 2024 yakni Saptoyogo, yang meraih medali perak di Paris 2023 Para Athletics World Championships."
KETUA DPR RI Puan Maharani sambut kepulangan Kontingen Indonesia yang baru saja menjuarai ASEAN Para Games (APG) 2023 Kamboja, di Bandara Adi Soemarmo.
SEPAK terjang dan prestasi emas para atlet difabel Indonesia di ajang ASEAN Para Games pada Agustus lalu di Solo, Jumat malam (16/12) dipamerkan dalam bentuk karya foto jurnalistik.
Presiden Joko Widodo memberikan bonus sebesar Rp309 miliar kepada seluruh atlet yang meraih medali pada ASEAN Paragames 2022 yang digelar 30 Juli-6 Agustus silam.
Untuk mengapresiasi perjuangan para atlet ini, para atlet diarak konvoi keliling Kota Bandung pada Senin (29/8) sejak pukul 08.00 WIB. Dari GOR Pajajaran hingga Balai Kota Bandung.
Perihal keluhan belum cairnya honor itu disuarakan relawan melalui Unit Layanan Aduan Surakarta (ULAS) milik Pemerintah Kota Surakarta.
Kepercayaan diri meningkat karena tim sepak bola CP Indonesia juga mengantongi rapor bagus dalam perjalanan menuju final.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved