Headline
Kemenu RI menaikkan status di KBRI Teheran menjadi siaga 1.
PERSIAPAN demi persiapan terus dilakukan mantan petenis nomor satu dunia, Andy Murray, jelang Grand Slam Wimbledon 2022. Memulai aksi di Stuttgart Terbuka, sebagai persiapannya menuju Wimbledon, Murray berhasil merebut hasil positif.
Dalam aksinya di putaran pertama Stuttgart Terbuka, Selasa (7/6) waktu setempat, Murray berhasil menghentikan laju petenis Australia Christopher O'Connell, dengan pertarungan dua set langsung 6-4 dan 6-3. Hasil itu tentu menjadi modal bagus Murray, untuk Wimbledon, yang dijadwalkan dimulai pada 27 Juni 2022.
Berbicara terkait persiapannya menuju Wimbledon, Murray menyatakan persiapan untuk musim ini jauh lebih baik jika dibandingkan musim lalu, di mana tahun lalu persiapannya sempat terganjal masalah pada syaraf kakinya.
Baca juga: Murray Kagum dengan Rekor Juara Nadal di Prancis Terbuka
"Tahun lalu, saya hampir tidak berlatih sebelum Queen's (Queen's Club Championships) dan ketika saya berlatih saya tidak bergerak dengan baik," tutur Murray dikutip dari AFP, Rabu (8/6).
"Saya juga memasuki Queen's pada menit terakhir, memiliki masalah dengan saraf di kaki saya dan merasa tidak fit sepenuhnya," ucapnya.
Musim lalu, langkah petenis Inggris itu terhenti di putaran ketiga Wimbledon. Berharap dapat melangkah lebih jauh pada edisi tahun ini, dia menyatakan telah berlatih selama tiga pekan terakhir.
"Tahun ini, saya telah berlatih selama tiga pekan di lapangan rumput dan menjalani sesi yang bagus. Saya menjalani beberapa pertandingan bagus (minggu lalu di Surbiton) dan persiapan yang bagus untuk Wimbledon," jelasnya.
Selain persiapan yang telah dimulai dari jauh-jauh hari, Murray, yang sekarang menduduki peringkat 68 dunia, juga mengaku dirinya jauh lebih percaya diri untuk bertarung di Wimbledon, hal itu jauh berbeda saat dia berada di titik terendahnya setahun yang lalu.
Di Wimbledon, Murray tengah mengincar gelar juara ketiga kalinya setelah dia terakhir kali mengangkat trofi juara Wimbledon pada 2016 lalu.
"Saya sangat termotivasi sekarang, perasaan itu datang karena saya mencintai olahraga ini dan saya jauh lebih termotivasi dengan saya sekarang akan bersaing untuk gelar utama (Wimbledon)," tukasnya.
Di Stuttgart Terbuka, Murray akan melanjutkan perjalannya ke putaran kedua dengan menghadapi petenis Kazakhstan, Alexander Bublik, Kamis (9/6) WIB. (AFP/OL-1)
Bagi Osaka, kekalahan di Jerman menjadi catatan buruk terbaru sejak kembali dari cuti melahirkan.
Jannik Sinner berusaha bangkit usai kekalahannya dari Alcaraz di Roland Garros.
Djokovic mengatakan dirinya akan tetap memburu gelar dari ajang grand slam.
MANTAN juara Wimbledon Elena Rybakina menarik diri dari turnamen di Beijing dan Wuhan karena masalah punggung.
Aldila menorehkan catatan di tenis Indonesia dengan lolos ke semifinal ganda campuran di tiga Grand Slam
Gauff kesulitan saat melakukan servis dan melakukan 19 kesalahan ganda.
Murray dan Djokovic pernah bekerja sama selama enam bulan, dimulai pada November 2024.
Andy Murray sudah menjadi pelatih Novak Djokovic di Australia Terbuka, Januari lalu.
Novak Djokovic menggaet mantan rivalnya Andy Murray dalam upaya memburu gelar Australia Terbuka ke-11 serta gelar Grand Slam ke-25.
Novak Djokovic tengah mengejar gelar Australia Terbuka ke-11, yang akan memecahkan rekor, dan gelar Grand Slam ke-25.
Novak Djokovic memikirkan sejumlah nama pemenang Grand Slam dan nama Andy Murray muncul ke permukaan saat ia bersama tim berdiskusi soal hal itu.
Murray mengakui pada tahap akhir kariernya, ia mulai merasa sangat sulit untuk jauh dari keluarga.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved