Headline
Bartega buka kegiatan belajar seni sambil piknik, ditemani alunan jazz, pun yang dikolaborasikan dengan kegiatan sosial.
Bartega buka kegiatan belajar seni sambil piknik, ditemani alunan jazz, pun yang dikolaborasikan dengan kegiatan sosial.
Sekitar 10,8 juta ton atau hampir 20% dari total sampah nasional merupakan plastik.
PETINJU Indonesia Maikhel Roberrd Muskita sukses meraih kemenangan atas wakil Thailand Anavat Thongkrathok di partai final kelas 75kg-81 kg di SEA Games ke-31, dalam debutnya di pesta olahraga sesama negara Asia Tenggara itu.
Tampil di Bac Ninh Gymnasium, Bac Ninh, Vietnam, Minggu (22/5), Maikhel, yang punya postur badan lebih tinggi berhasil mengalahkan Thongkrathok tanpa ampun 5-0.
"Saya baru pertama kali di SEA Games. Ini pengalaman pertama kali saya, tapi dengan tekad latihan saya, berkat support dari pelatih, sama teman-teman dan terutama Tuhan Yang Maha Kuasa, saya berhasil menang," kata Maikhel.
Baca juga: Menpora Sebut Keberhasilan Indonesia di SEA Games Sesuai Harapan
Atlet tinju asal Batu Gajah, Maluku itu mempersembahkan kemenangannya selain untuk Tuhan dan Persatuan Tinju Amatir Indonesia (PP Pertina), tetapi juga untuk ayahnya yang juga merupakan seorang petinju.
Maikhel mengatakan telah mengenal tinju sejak berada di bangku kelas tiga sekolah dasar, dengan ayahnya sebagai mengajari dasar-dasar tinju.
Medali emas di SEA Games Vietnam Maikhel menyusul kemenangannya di Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua saat membela Jawa Barat di kelas menengah putra (69-75kg).
"Menurut saya, persiapan saya waktu itu tiga bulan memang pendek ya, mungkin selanjutnya persiapan panjang lagi biar persiapannya lebih matang," kata Maikhel.
"Ini pertama, terus ini impian saya juga sampai saya bisa di sini, maka itu saya sangat bangga sangat senang sekali," lanjutnya.
Selanjutnya, petenis berusia 21 tahun itu bertekad meraih mimpinya tampil di ajang Olimpiade, yang merupakan cita-citanya sejak kecil.
"Saya masih fokus ke amatir sampai ke ajang Olimpiade itu target saya dari kecil," ujar Maikhel. (Ant/OL-1)
KEJURDA Tinju Amatir PFM Cup I resmi dibuka dengan pertarungan sengit antara petinju dunia Daud Yordan melawan petinju kebanggaan Papua, Geisler Ap.
Manny Pacquiao akan melawan juara dunia kelas welter WBC, Mario Barrios.
KOI membuka ruang seluas-luasnya bagi cabang olahraga nasional untuk menjadi bagian dari keluarga besar KOI.
Kerja sama yang dibahas antara lain meliputi program pelatihan bersama untuk atlet junior dan senior, peningkatan kualitas wasit dan juri.
Kemenpora akan menggelar seleksi nasional untuk menentukan atlet-atlet terbaik yang akan mewakili Indonesia di SEA Games 2025.
Pihak IOC telah memutuskan untuk tidak lagi berafiliasi dengan International Boxing Association (IBA) dan digantikan dengan World Boxing.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved