Headline
Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.
Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.
PELATIH tunggal dan ganda putra PP PBSI Irwansyah dan Herry Iman Pierngadi mengaku kagum dengan performa Anthony Sinisuka Ginting dan pasangan Mohammad Ahsan/Kevin Sanjaya Sukamuljo saat berlaga di perempat final Piala Thomas melawan Tiongkok, Kamis (12/5).
Menurut Irwansyah, kesuksesan Ginting mendulang poin pertama bagi timnas menjadi pertanda bahwa performa anak didiknya itu mulai mengalami perbaikan setelah selalu kalah dalam tiga pertandingan di babak penyisihan Grup A.
"Performa Ginting jauh lebih baik. Dari hari ke hari penampilannya terus meningkat dan membaik. Ini tentu positif bagi dia agar kepercayaan dirinya makin meningkat," kata Irwansyah di Bangkok, Thailand, Jumat (13/5).
Baca juga: Singkirkan Tiongkok, Indonesia Ke Semifinal Piala Thomas
Pada partai pembuka, Ginting sudah mampu mengontrol permainan dan menerapkan strategi yang tepat sejak awal gim. Pebulu tangkis Tiongkok, Zhao Jun Peng, yang menjadi lawan Ginting, tidak sanggup mengembangkan permainannya di gim pertama.
Menurut analisa Irwansyah, kendala yang dialami anak didiknya pada gim kedua dikarenakan Zhao sudah mampu beradaptasi dengan pola permainan Ginting. Ia pun berbalik menekan sehingga strategi Ginting seperti gim pertama menjadi tumpul.
Gim ketiga, Ginting menerapkan variasi serangan ke kanan dan kiri, juga mengandalkan permainan depan yang lebih unggul. Akhirnya ia bisa in lagi dan keluar dari tekanan.
"Mengetahui Zhao kewalahan, ia pun kembali ke mode menyerang dan terus merongrong pertahanan lawannya setiap ada kesempatan," kata Irwansyah.
Sementara Ahsan/Kevin, sebelumnya pada babak penyisihan juga tidak bisa mencatatkan kemenangan saat dipasangkan pertama kali. Namun, pada penampilan kedua, kala menghadapi Liu Yu Chen/Ou Xuan Yi, di partai kedua perempat final, mereka menang dua gim langsung.
Menurut Herry, kunci kemenangan Ahsan/Kevin terletak pada faktor kesabaran yang lebih terjaga dibanding penampilan pertama.
"Permainan Kevin/Ahsan jauh lebih baik dibanding kemarin. Tidak grusah-grusuh. Lebih tenang dan nyaman bermain," kata Herry menyikapi penampilan pemain yang masing-masing menempati peringkat satu dan dua dunia itu.
Kualitas permainan Ahsan/Kevin benar-benar keluar secara maksimal pada laga yang berlangsung selama 38 menit menghadapi Liu/Ou.
"Mentalitas dan kematangan Ahsan/Kevin begitu terasa, sementara lawan malah kurang lepas dan tertekan. Beberapa kali salah sendiri dan permainan mereka tidak lepas," papar Herry. (Ant/OL-1)
Kemenangan atas Gao (peringkat 32 dunia) di Impact Arena Bangkok itu merupakan kemenangan ketiga Gregoria di penyisihan Piala Uber kali ini.
Tim Uber Indonesia sementara tertinggal 0-1 dari Thailand pada babak perempat final Piala Uber 2018, Kamis (24//5). Ini terjadi setelah Fitriani harus menelan kekalahan dari Ratchanok Intanon, 8-21 dan 7-21.
KEMENANGAN bulu tangkis putri Greysia Polii/Apriyani Rahayu dalam pertandingan kontra Thailand pada partai kedua membuka asa Indonesia pada perempat final Piala Uber 2018, Kamis (24/5).
Indonesia berhasil unggul sementara atas Thailand dengan skor 2-1 pada perempat final Piala Uber 2018. Itu terjadi berkat kemenangan Gregoria Mariska Tunjung pada partai ketiga.
TIM Uber Indonesia sementara unggul 2-1 dari Thailand pada babak perempat final Piala Uber 2018. Hal ini dipastikan setelah Gregoria Mariska Tunjung berhasil menang dari Nitchaon Jondapol, 21-10 dan 22-20. Sebelumnya satu poin Indonesia disumbangkan oleh Greysia Polii/Apriyani Rahayu.
Demi bisa mengembalikan prestasi Indonesia di ajang sebesar Thomas dan Uber Cup, Zinudin meminta PBSI untuk meningkatkan prestasi tunggal putri.
INDONESIA mampu menyamakan kedudukan menjadi 1-1 dengan Thailand dalam penyisihan Grup A perebutan Piala Thomas 2021, Senin (11/10).
Pasangan yang dijuluki Minions itu menaklukkan pasangan Supak Jomkoh/Kittinupong Kedren lewat rubber game 19-21, 21-18, 21-13.
JONATAN Christie gagal menyumbang angka bagi Indonesia saat melawan Thailand dalam penyisihan Grup A Piala Thomas 2021.
Pemain yang akrab disapa Jojo itu kalah straight game 10-21, 14-21 dari Kunlavut Vitidsarn dalam waktu 47 menit.
Mereka memetik kemenangan straight game 21-9, 21-12 atas Natthapat Trinkajee/Tanupat Viriyangkura dalam waktu 30 menit
Pada poin-poin kritis, Ginting terlalu bermain aman. Ia bahkan dinilai kurang berani meningkatkan tekanan meskipun posisinya sudah lebih unggul dari lawannya.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved