Headline
Presiden Trump telah bernegosiasi dengan Presiden Prabowo.
Presiden Trump telah bernegosiasi dengan Presiden Prabowo.
Warga bahu-membahu mengubah kotoran ternak menjadi sumber pendapatan
PENGURUS Pusat Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PP PBSI), menyatakan akan mengirimkan tim terkuat khususnya untuk nomor tunggal putri di SEA Games Vietnam yang dijadwalkan digelar pada bulan Mei mendatang.
Ketua Bidang Pembinaan Prestasi PBSI, Rionny Mainaky, mengatakan meski pesta olahraga Asia Tenggara itu bukan merupakan sasaran utama pada Desain Besar Olahraga Nasional (DBON), namun PBSI tetap menganggap SEA Games sebagai kompetisi yang penting.
Baca juga: Tersangkut Kasus Positif Covid-19 Palsu, Liverpool Terancam Sanksi
"Kami siap turun di seluruh nomor, dan kami juga sudah menyampaikan kekuatan kami kepada Komisi Sports Development, termasuk akan menurunkan tim terkuat di tunggal putri. Untuk tunggal putra masih negosiasi," kata Rionny dalam keterangan resmi Komite Olimpiade Indonesia, Selasa (11/1).
"Meski Olimpiade tetap menjadi fokus utama, kami tidak pernah menganggap enteng kompetisi apapun dan berusaha untuk selalu menurunkan tim terbaik," ujarnya.
Rionny tidak menjelaskan secara detail seperti apa komposisi pemain tungal putri yang akan dibawa tim bulu tangkis Indonesia ke Hanoi, Vietnam, dia hanya menyebutkan untuk saat ini baru entry by number belum by name.
Jika merujuk pada peringkat dunia, PBSI diperkirakan masih mengandalkan sederet nama seperti Gregoria Mariska Tunjung yang menjadi tunggal putri unggulan pertama Indonesia dengan peringkat 26 dunia, Ruselli Hartawan di peringkat 45 dunia. Serta bintang baru Putri Kusuma Wardani.
Sementara itu, untuk di nomor tunggal dan ganda putra, Rionny mengatakan Indonesia memiliki kekuatan yang merata baik itu pemain muda maupun pemain seniornya, jadi dia tidak khawatir siapapun yang akan turun nantinya di SEA Games Vietnam.
"Untuk tunggal dan ganda putra kekuatan antar pemain sama, hanya berbeda di pengalaman. Jadi saya tidak khawatir. Para pemain muda ini bahkan diproyeksikan untuk Olimpiade (Paris 2024)," sebutnya.
Berbicara terkait peta kekuatan lawan di SEA Games Vietnam, Rionny mengatakan Malaysa dan Thailand akan menjadi lawan yang harus diwaspadai Indonesia.
"Malaysia dan Thailand akan menjadi lawan utama kita," tukasnya. (Rif/OL-6)
PON Beladiri 2025 merupakan ajang inovatif yang diinisiasi KONI untuk mewadahi cabang olahraga beladiri non-Olimpiade yang belum memiliki tempat di PON reguler.
Pengurus Besar Esports Indonesia (PB ESI) mengoptimalkan perfoma atlet guna meraih prestasi optimal pada SEA Games ke-33 Thailand 2025.
SEA Games 2025 Thailand hanya mempertandingkan lima nomor esports, yakni Mobile Legends: Bang-Bang (MLBB), Arena of Valor, FC Online, dan Free Fire.
Keputusan untuk absen di ajang SEA Games 2025 diambil Agus Prayogo karena merasa Indonesia mempunyai atlet-atlet potensial dan memerlukan proses regenerasi.
Hingga saat ini sudah ada 16 atlet pelatnas untuk tampil di ajang SEA Games 2025.
Para atlet esports itu akan mewakili Indonesia di nomor Mobile Legends: Bang Bang (MLBB) putra dan putri, Free Fire dengan dua tim perwakilan, serta FC Online.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved