Headline
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
GANDA putra Pramudya Kusumawardana/Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan gagal melangkah jauh di ajang bulutangkis Indonesia Open 2021.
Bertanding menghadapi jawara Indonesia Masters 2021 Takuro Hoki/Yugo Kobayashi (Jepang) di 16 besar Indonesia Terbuka 2021, Pramudya/Yeremia kalah dua gim langsung dalam laga yang berlangsung ketat dengan skor 23-25, 25-27.
Dalam pertandingan yang mentas di Bali International Convention Center, Nusa Dua, Kamis (25/11), Pramudya/Yeremia sudah mengeluarkan seluruh kemampuan terbaiknya. Hanya karena faktor kalah pengalaman, pasangan pelapis di Pelatnas Cipayung ini gagal mengatasi wakil Jepang itu.
Baca juga: Bertarung Ketat, The Minions Lolos Ke Perempat Final Indonesia Terbuka 2021
Seusai pertandingan keduanya mengakui kalau pertandingan berjalan tidak sesuai harapan mereka. Bersaing ketat dengan Hoki/Kobayashi, keduanya mengaku tampil terburu-buru hingga akhirnya kehilangan banyak angka di poin-poin kritis.
"Pertandingan yang sangat seru. Pada pertandingan ini kami ingin menang, tetapi tampil terburu-buru dan kurang tenang pada poin akhir," ungkap Yere, sapaan akran Yeremia dalam keterangan resmi PBSI, Kamis (25/11).
Senada dengan Yere, Pram juga mengatakan bahwa pada pertandingan ini, Hoki/Kobayashi tengah dalam performa terbaiknya dan kepercayaan diri tinggi. Mengingat, pekan lalu, mereka menjadi jawara Indonesia Masters 2021.
"Mereka (Hoki/Kobayashi) sama seperti lawan-lawan kami sebelumnya. Saat ini performa mereka juga tengah baik juga, makanya bisa memenangkan pertandingan ini," tambah Pram.
Kekalahan ini membuat langkah Pram/Yere di Indonesia Open 2021 resmi berakhir. Adapun kemenangan ini membuat Hoki/Kobayashi melangkah ke babak perempatfinal dan menunggu pemenang laga antara Mahiro Kaneko/Yunosuke Kubota (Jepang) dan Kim Astrup/Anders Skaarup Rasmussen (Denmark). (PBSI/OL-4)
Arya Wibawa melihat Kelurahan Pemecutan memiliki potensi untuk mendukung pengembangan Kawasan Heritage Gajah Mada sebagai kawasan cagar budaya.
Bali saat ini hanya membutuhkan tenaga pembangkit listrik dari gas atau LNG. Ia menyebutkan beberapa alasan kenapa Bali sangat membutuhkan pembangkit dari gas.
Gubernur Bali Wayan Koster minta mall tidak menjual, memproduksi, dan mengedarkan plastik sekali pakai Pergub Bali Nomor 97 Tahun 2018 tentang Pembatasan Timbulan Sampah Plastik Sekali Pakai.
Lonjakan kunjungan wisatawan mancanegara ke Bali—mencapai 2,64 juta orang dalam lima bulan pertama 2025—menjadi mesin penggerak utama.
Pada malam pertama kolaborasi ini, para tamu diundang untuk menikmati makan malam prasmanan Nusantara yang meriah, menyajikan pilihan hidangan Indonesia pilihan.
BANDARA I Gusti Ngurah Rai Bali mencatat lonjakan signifikan dalam pergerakan penumpang dan penerbangan selama bulan Juli 2025.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved