Headline
. AS kembali memundurkan waktu pemberlakuan tarif resiprokal menjadi 1 Agustus.
. AS kembali memundurkan waktu pemberlakuan tarif resiprokal menjadi 1 Agustus.
Penurunan permukaan tanah di Jakarta terus menjadi ancaman serius.
DARI arena Pekan Olahraga Nasional (PON) XX di Papua, atlet asal Nusa Tenggara Barat, meraih 15 emas, 11 perak dan 12 perunggu. Mereka berada di peringkat 9.
Mereka direncanakan akan tiba di Bandara Internasional Lombok, Minggu (17/10).
Sekretaris Daerah Pemerintah Provinsi NTB, Lalu Gita Aryadi menyatakan kontingen NTB direncanakan akan diarak keliling kota dari Bandara Internasional Lombok menuju Kota Mataram.
Dia mengatakan, rute konvoi dan arak-arakan dari bandara putar masuk kota Praya, Kabupaten Lombok Tengah, terus menuju Puyung, Ubung, Kediri, Sweta, Cakra, Mataram dan finish di lapangan Sangkareang Mataram.
Di Lapangan Sangkareang, kontingen disambut dengan iringan musik tradisional gendang beleq, drum band, dan aneka tetabuhan lainnya. Setelah itu, mereka menuju Kantor Gubernur NTB.
Komunitas masyarakat Papua di Mataram direncanakan ikut menyambut pahlawan yang sudah mengharumkan nama daerah ini. "Khusus peraih medali emas direncanakan akan diusung dengan jaran kamput," kata Gita.
Dia menambahkan peringkat sembilan adalah capaian yang paripurna. Jauh melebihi hasil pada PON-PON sebelumnya.
Di Kantor Gubernur, rombongan akan disambut oleh Gubernur Zulkieflimansyah dan Wakil Gubernur Hj Sitti Rohmi Djalilah bersama Forkopimda, bupati serta wali kota, dan tamu undangan lainnya. Untuk mereka sudah disiapkan acara ramah tamah, santap siang, dan pembubaran kontingen.
Untuk acara syukuran, dan pemberian bonus direncanakan pada saat syukuran peringatan hari Sumpah Pemuda 28 Oktober atau seminggu setelah kedatangan.
Kepulangan rombongan atlet asal NTB terbagi dalam dua kloter, rombongan pertama sebanyak 122 atlet dan ofisial tiba di bandara Minggu sekitar pukul 09.15 Wita, dan sebanyak 35 orang tiba pukul 12.00 Wita.
Rombongan akan menjalani protokol kesehatan berupa sweb antigen. Bila hasilnya negatif dapat pulang untuk melakukan karantina mandiri, sedangkan jika hasilnya positif, akan dikarantina di tempat yang sudah disiapkan. Setelah itu, lima hari berikutnya dilakukan RT-PCR.
Gita menjelaskan, selesai acara para bupati dan wali kota membawa pulang atletnya dengan kendaraan dari daerah masing-masing. Tidak ada atlet yang akan pulang dengan angkutan umum. Dinas perhubungan sudah menyiapkan bus Damri untuk mengantar mereka ke daerah masing-masing, sampai ke kantor bupati atau wali kota. (N-2)
Kasus itu diduga melibatkan oknum pejabat-pejabat di lingkungan Pemprov Papua langsung maupun tidak langsung.
Meskipun sudah melakukan upaya hukum, proses persidangan masih berlanjut tanpa tanda-tanda penyelesaian yang jelas.
Julita berharap agar penyelesaian kasus ini memiliki titik terang.
"Saya kira desertasi ini luar biasa untuk kebangkitan olahraga di Papua. Bahkan saya langsung tanyakan langkah konkretnya untuk ke depan."
utang Pemerintah kepada pihak ketiga yang nilainya mencapai ratusan miliar rupiah
Pesepak bola asal Merakuke, Papua, itu dikontrak selama tiga tahun dan menjadi pemain baru kelima Macan Kemayoran.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved