Headline
Bartega buka kegiatan belajar seni sambil piknik, ditemani alunan jazz, pun yang dikolaborasikan dengan kegiatan sosial.
Bartega buka kegiatan belajar seni sambil piknik, ditemani alunan jazz, pun yang dikolaborasikan dengan kegiatan sosial.
Sekitar 10,8 juta ton atau hampir 20% dari total sampah nasional merupakan plastik.
MANTAN juara dunia Manny Pacquiao mengatakan dia merasa muda kembali setelah istirahat selama dua tahun saat dia bersiap melawan juara dunia Errol Spence untuk dua mahkota tinju kelas welter.
Petinju kidal Filipina berusia 42 tahun, juara dunia delapan divisi, akan menghadapi Spence pada 21 Agustus di Las Vegas untuk memperebutkan gelar IBF dan WBC.
Pacquiao ingin menghadapi Spence untuk membuktikan kepada dunia bahwa dia masih belum selesai dan dia mau menambah pencapaian baru.
Baca juga: Hobi Balet Bantu Petinju Australia Ini Fokus
"Saya bisa saja melawan beberapa lawan yang mudah," kata Pacquiao, Rabu (4/8). "Saya memilih lawan terbaik karena saya ingin menambah warisan dan pencapaian saya. Saya harus membuktikan bahwa saya belum selesai."
Pacquiao yang memiliki rekor menang-kalah 62-7 dengan dua seri dan 39 KO, terakhir bertarung pada Juli 2019 ketika ia mengalahkan petinju Amerika Serikat (AS) Keith Thurman untuk perebutan tahta divisi 147 pon versi WBA.
Tetapi, petinju asal Filipina itu kehilangan gelarnya itu, Januari lalu, karena tidak aktif bertanding.
Setelah beristirahat selama dua tahun, nampaknya Pacquiao sudah siap kembali ke atas ring.
"Sudah dua tahun sejak saya berada di atas ring dan itu baik bagi saya untuk beristirahat," katanya. "Itu sangat membantu tubuh dan pikiran saya. Kali ini, saya bersemangat seperti biasanya dan merasa seperti muda lagi.”
"Saya tidak pernah membayangkan berada di titik ini sekarang ketika saya memulai karir saya. Untuk berada di sini sekarang dan masih berjuang untuk yang terbaik, itu benar-benar hadiah yang saya terima," lanjutnya.
Tapi, Pacquiao mengaku masih tidak yakin apakah pertarungan ini bisa menjadi pertarungannya yang terakhir atau mungkin akan ada banyak pertarungan lagi di masa depan.
"Ini bisa menjadi pertarungan terakhir saya atau mungkin ada lebih banyak lagi," katanya. “Seperti yang selalu saya katakan, ini satu per satu. Setelah pertarungan, saya akan membicarakan rencananya dan melihat apakah ada pertarungan lain yang akan datang.”
Alasan Pacquiao ingin kembali kering juga adalah untuk berjuang demi kehormatan negaranya dan juga membuktikan bahwa usianya tidak menjadi penghalangnya untuk kembali kedalam ring.
"Saya ingin berjuang dan membawa kehormatan bagi negara saya. Pada saat yang sama, saya juga di sini untuk menunjukkan kepada diri saya sendiri bahwa saya masih bisa melakukannya di usia 42," pungkasnya. (AFP/OL-1)
Manny Pacquiao akan melawan juara dunia kelas welter WBC, Mario Barrios.
MANNY Pacquiao, sosok yang dipuja di Filipina dan salah satu petinju yang paling berprestasi dalam sejarah, telah terpilih ke dalam Hall of Fame Tinju Internasional.
PETINJU dunia asal Filipina, Manny Pacquiao pernah bertemu dengan Mary Janes Fiesta Veloso, terpidana mati kasus narkoba,
Paradigm mengklaim telah membayar jutaan dolar kepada Manny Pacquiao sebagai bonus penandatanganan untuk bergabung dengan agensi tersebut, yang merupakan bagian dari dasar gugatan.
Filipina telah mengajukan permintaan khusus kepada IOC pada tahun lalu untuk meminta izin bagi mantan juara dunia tersebut untuk berlaga di Olimpiade Paris 2024.
KOMITE Olimpiade Internasional (IOC) menolak permohonan agar legenda tinju asal Filipina, Manny Pacquiao bisa tampil di cabang olahraga tinju Olimpiade Paris 2024.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved